Kementerian Penerbangan Mesir Belum Bisa Pastikan Nasib EgyptAir

Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 19 Mei 2016 | 15:10 WIB
Kementerian Penerbangan Mesir Belum Bisa Pastikan Nasib EgyptAir
Sebuah pesawat EgyptAir di Bandara Kairo, Mesir. (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Penerbangan Sipil Mesir, dalam sebuah penyataannya, mengatakan, terlalu dini untuk memastikan bahwa pesawat EgyptAir MS804 rute Paris-Kairo yang hilang pada Kamis (19/5/2016) dini hari, telah jatuh.

Ini bertentangan dengan pernyataan sebelumnya dari sejumlah pejabat yang mengatakan bahwa pesawat jatuh ke laut. Sejumlah media, sempat mengutip kementerian penerbangan sipil yang membenarkan bahwa pesawat jatuh.

Satu-satunya yang bisa dilakukan untuk memastikan dugaan tersebut adalah menunggu hingga tim SAR menemukan bangkai pesawat.

Kebingungan juga muncul soal apakah pesawat EgyptAir tersebut mengirimkan sinyal darurat. Dalam pernyataan awalnya, militer Mesir mengaku menerima sinyal darurat, satu jam setelah jadwal mendaratnya pesawat. Namun, dalam pernyataan lanjutan mereka, militer membantah telah menerima sinyal darurat.

Sebelumnya diberitakan, pesawat jenis Airbus 320 itu tinggal landas dari bandara internasional Charles De Gaulle, Prancis pukul 11.09 malam waktu setempat pada Rabu (18/5/2016) malam. Pesawat ini dikabarkan hilang setelah 3 jam, 40 menit mengudara.

Pesawat diperkirakan hilang sekitar 10 mil dari wilayah udara Mesir di atas laut mediterania, atau sekitar 20 menit sebelum dijadwalkan mendarat di Kairo.

Pesawat ini dijadwalkan mendarat pukul 3.15 AM waktu lokal. Pesawat ini mengangkut 56 penumpang, termasuk 10 orang kru, dua bayi dan seorang anak. (Reuters)

REKOMENDASI

TERKINI