Sapi Ahok Ditolak, MUI: Anggap Saja Hadiah, Nggak Apa-apa

Senin, 12 September 2016 | 14:46 WIB
Sapi Ahok Ditolak, MUI: Anggap Saja Hadiah, Nggak Apa-apa
Beberapa ekor sapi di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (12/9/2016). [Suara.com/Bagus Santosa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengurus Masjid Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, menolak sumbangan dua ekor sapi dari Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jelang Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriyah. Kasus ini kemudian menjadi perbincangan publik.

Menanggapi kasus tersebut, Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin mengatakan hewan kurban, baik berupa sapi atau kambing, yang diberikan oleh warga non Islam, lebih baik dianggap hadiah. Menurutnya hewan tidak bisa disebut kurban lantaran syarat dalam kurban adalah beragama Islam.

"Kalau diberikan kan nggak masalah, tapi istilahnya bukan kurban, hadiah saja. Nggak masalah," ujar ‎Maruf, Senin (12/9/2016).‎

Dia menambahkan karena sifatnya hadiah, bisa diterima, bisa juga ditolak. Hal itu disesuaikan dengan kebutuhan penerima.

‎"Boleh saja (diterima) dan (ditolak) juga nggak apa-apa," ujar dia.

Penolakan terhadap sumbangan Ahok di Luar Batang, alasannya antara lain karena Ahok dianggap pemimpin yang kerap menyakiti dan menzalimi masyarakat miskin. Penolakan ini, katanya, sudah melewati musyawarah.

"Selama ini Ahok banyak menyakiti atau menzalimi umat, rakyat. Baik berupa kebijakan serta ucapannya," kata Sekretaris Masjid Luar Batang Mansur Amin, Senin (12/9/2016).

Wakil Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan kalau sumbangan Ahok ditolak, bisa dialihkan ke tempat lain yang lebih membutuhkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI