Gerindra Pahami 'Kode Keras' PKS Keluar Koalisi

Rabu, 11 Juli 2018 | 14:19 WIB
Gerindra Pahami 'Kode Keras' PKS Keluar Koalisi
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto, di kantor DPP PKS, TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2017). [Suara.com/Dian Rosmala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Gerindra angkat bicara perihal ucapan anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring yang mengancam akan keluar koalisi apabila cawapres Prabowo Subianto bukan dari PKS.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad memahami 'kode' yang dilayangkan PKS itu mengisyaratkan agar pendamping Prabowo dari PKS.

Ia melihat PKS selama ini sudah sabar menunggu dari awal untuk mencapai penjajakan bersama Partai Gerindra.

Namun, pemahaman Partai Gerindra itu bukan berarti nantinya cawapres Prabowo berasal dari PKS. Ia hanya memahami keinginan PKS yang telah menyodorkan 9 nama dari daftar cawapres PKS.

"Bukan begitu tapi kan koalisi-koalisi yang lain juga dapat dibicarakan. Tetapi kalau PKS mensyaratkan harus cawapres dari nama-nama atau sama-sama yang diendorse, itu kita bisa mengerti karena PKS selama ini bekerja sama dengan kita," ujar Dasco di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Rabu (11/7/2018).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI