Kasus Covid-19 di Jawa Timur Tertinggi di Indonesia, Ada 409 Pasien Baru

Sabtu, 11 Juli 2020 | 18:07 WIB
Kasus Covid-19 di Jawa Timur Tertinggi di Indonesia, Ada 409 Pasien Baru
Ilustrasi tes virus corona. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus Covid-19 tertinggi di Indonesia masih dipegang oleh Provinsi Jawa Timur. Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan meski penambahan kasus positif sebanyak 409 kasus baru, Jawa Timur melaporkan kasus sembuh yaitu sebanyak 318 orang.

"Jawa Timur melaporkan 409 kasus baru, namun melaporkan sembuh sebanyak 318 orang," ujar Yurianto dalam siaran youtube BNPB, Sabtu (11/7/2020).

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Youtube BNPB Indonesia)
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Youtube BNPB Indonesia)

Kemudian Provinsi DKI Jakarta yakni melaporkan kasus baru sebanyak 378 orang kasus baru dan 215  kasus sembuh.

Sulawesi Selatan yaitu sebanyak 180 kasus baru dan 176 sembuh, Jawa Tengah melaporkan  100 kasus baru dan 50 sembuh.

"Selanjutnya Sumatera Utara 87 kasus dan 16 kasus sembuh,  Kalimantan Selatan 79 kasus baru dan 75 sembuh," ucap dia.

Sebelumnya, Yurianto mengumumkan penambahan kasus positif sebanyak 1.671 orang per 11 Juli 2020. Sehingga total kasus positif di Indonesia menjadi 74.018.

"Dari pemeriksaan spesimen, kita dapat kasus positif terkonfirmasi 1.671 orang. Sehingga total 74.018 orang," ujar Yurianto dalam siaran youtube BNPB, Sabtu (11/7/2020).

Kemudian jumlah pasien yang sembuh hari ini mencapai  1.190 orang. Sehingga total 34.719 pasien Covid-19 yang sembuh.

Adapun penambahan kasus yang meninggal sebanyak 66  orang dan total sebanyak 3.535 pasien Covid-19 yang meninggal.

Baca Juga: Terjadi Lagi, Jasad Pasien Covid-19 Dibuang ke Lubang Pakai Eskavator

Selanjutnya kata Yurianto pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 34.887 orang pasien dan pasien dalam pengawasan pasien yakni 13. 752 orang.  

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI