Bela Aksi Rakyat, Ratu Kecantikan Thailand Dihujat 'Hitam, Jelek, Sampah'

Rabu, 23 September 2020 | 18:06 WIB
Bela Aksi Rakyat, Ratu Kecantikan Thailand Dihujat 'Hitam, Jelek, Sampah'
Ratu Kecantikan Thailand, Pacharaporn "Nam" Chantarapadit. [Dok. The Standard].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pacharaporn "Nam" Chantarapadit, perempuan yang baru-baru ini dinobatkan sebagai ratu kecantikan Thailand, jadi sasaran perundungan di internet.

Menyadur The Smart Local, Chantarapadit yang dinobatkan sebagai Miss Grand Thailand pada Minggu (20/9/2020), dikritik karena mendukung gerakan pro-demokrasi.

Pro-demokrasi adalah aksi masyarakat Thailand yang dipimpin para pelajar demi menyerukan mundurnya Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha dan juga meminta revolusi monarki.

Saat ditanya mengenai pendapatnya terhadap gerakan pro-demokrasi, Chantarapadit dengan percaya diri menjawab bahwa dia sangat mendukung hal itu.

"Sejujurnya, saya mendukung para pengunjuk rasa karena kami memiliki hak untuk menyuarakan pendapat kami," kata Chantarapadit.

“Jika Anda [pemerintah] menyebut negara ini Thailand, maka kita membutuhkan demokrasi sejati."

"Dan terlebih lagi, Kami membutuhkan Anda [pemerintah] untuk keluar dari negara ini. Terima kasih!"

Pernyataan Chantarapadit nyatanya tak hanya mendapat apresiasi. Di sisi lain, banyak warga Thailand yang justru mengecam pendapatnya.

Sebagian besar warga Thailand tidak mendiskusikan pernyataan Chantarapadit. Melainkan justru sibuk membahas fisiknya.

Baca Juga: Menyamar Jadi Sipir, Narapidana Kabur dari Penjara

Sebagian besar hujatan bernada rasis yang diterima Chantarapadit berpusat pada warna kulitnya yang gelap.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI