Tolak UU Cipta Kerja, Isi Orasi Perempuan Ini Bikin Merinding

Kamis, 08 Oktober 2020 | 14:30 WIB
Tolak UU Cipta Kerja, Isi Orasi Perempuan Ini Bikin Merinding
Orasi seorang perempuan yang melawan. [Twitter]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Usai DPR mengesahkan UU Omnibus Law Cipta Kerja yang berpotensi merugikan rakyat kecil, merembetlah aksi massa di berbagai daerah menuntut undang-undang itu dicabut.

Massa aksi yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat mulai menumpahkan kekecewaannya kepada DPR dan pemerintah karena aspirasi publik sudah diabaikan.

Sebuah video yang memperlihatkan orasi seorang perempuan tengah berapi-api viral di media sosial.

Video berdurasi setengah menit itu salah satunya disebarkan oleh pemilik akun Twitter @hamdan_hamsya.

"Mba Awkarin, Mba Najwa Shiha Mata Najwa, Pak Haris Azhar, Pak Polisi bantu cariin mba ini. Mau bilang terimakasih telah mewakilkan," tulisnya, Rabu (07/10/2020).

Orasi perempuan yang viral di media sosial. (Twitter/@hamdan_hamsya)
Orasi perempuan yang viral di media sosial. (Twitter/@hamdan_hamsya)

Dalam video itu terekam seorang perempuan sedang melakukan orasi menggunakan megaphone warna merah.

Di hadapan ratusan massa aksi yang bersorak karena nyali besarnya, perempuan itu membacakan Pancasila yang telah dicederai oleh tirani.

Sambil berteriak lantang, perempuan itu kecewa dengan pihak-pihak yang menentang Pancasila sehingga saat ini tujuannya sudah bergeser.

"Negara kita yang katanya negara Pancasila,sekarang menjadi negara pancasara," katanya di balik kepulan asap.

Baca Juga: Diikuti Anak STM, Unjuk Rasa UU Cipta Kerja di Tegal Ricuh

"Satu, ketuhanan yang maha ormas. Dua, kemansiaan yang adil bagi para birokrat. Tiga, persatuan para investor. Empat, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat penindasan dalam permusyawaratan diktatoriat. Lima, keadilan sosial bagi seluruh rakyat kelas atas," urainya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI