Suara.com - Presiden Bulgaria Rumen Radev melakukan isolasi diri setelah berkontak dengan seorang perwira militer yang terinfeksi virus corona.
Menyadur Channel News Asia, Rabu (21/10/2020), Menkes Bulgaria Kostadin Angelov menyebut Radev harus melakukan karantina mandiri sebagai tindakan pencegahan meski ia dites negatif Covid-19.
Radev melakukan kontak dengan komandan angkatan udara Bulgaria pada Jumat (16/10), yang belakangan dinyatakan positif virus corona.
Presiden yang melakukan perjalanan ke Estonia pada Senin (19/10), disebutkan mempersingkat kunjungan dan pulang pada Selasa malam.
Di bandara Sofia, Radev melakukan tes Covid-19 dan dinyatakan negatif. Ia menunjukkan hasilnya kepada para wartawan.
Presiden mengatakan kondisi kesehatannya baik dan bebas dari gejala virus corona.
Sejak dimulainya krisis Covid-19, kata Radev, ia telah melakukan kontak secara terus-menerus dengan ribuan orang di seluruh negeri. Pria ini menyebut belum mengalami masalah kesehatan.
"Tetapi saya secara ketat mematuhi semua tindakan kesehatan dan tidak memiliki masalah, dan saya juga tidak memilikinya saat ini," ujar Radev.
"Saya dalan kondisi fisik yang sempurna, tanpa gejala infeksi," imbuhnya.
Baca Juga: Kabar Baik! Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Turun 6,7 Persen
Belum jelas kapan Radev akan menjalani tes Covid-19 lagi atau berapa lama ia akan menjalani karantina.