Arti Stratifikasi Sosial

Rifan Aditya Suara.Com
Rabu, 06 Januari 2021 | 08:12 WIB
Arti Stratifikasi Sosial
Ilustrasi masyarakat - penjelasan arti stratifikasi sosial. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kelompok masyarakat yang memiliki kekuasaan akan dapat meningkatkan stratifikasi sosialnya. Seseorang akan memiliki kekuasaan atau otoritas tinggi dalam jabatannya. Semakin tinggi otoritas yang didapat kan semakin tinggi penghargaan yang diberikan oleh padangan masyarakat.

4.     Dasar Kehormatan

Seseorang yang dihormati akan mendapatkan stratifikasi sosial yang tinggi seperti orang yang memiliki usia yang sudah tua maupun orang yang telah berjasa bagi banyak orang.

Sifat Stratifikasi Sosial

Stratifikasi sosial terjadi di masyarakat modern karena adanya pembagian kerja secara rinci. Dalam sebuah kelompok masyarakat, tidak semua lahir dari keluarga kaya yang memiliki status sosial yang tinggi, namun ada yang terlahir dari keluarga dengan status sosial yang rendah. Stratifikasi sosial dapat dikategorikan berdasarkan sifatnya, antara lain:

1.     Sifat Alamiah

Stratifikasi sosial yang terbentuk dari lapisan masyarakat secara alami yakni melalui keturunan. Hal ini seperti keturunan bangsawan, keturunan pemuka agama atau adat yang memiliki stratifikasi sosial.

2.     Sifat disengaja

Stratifikasi sosial secara disengaja berkaitan dengan pembagian kekuasaan dan wewenang secara resmi seperti yang ada pada organisasi, perusahaan, pemerintahan dan lain sebagainya.

Baca Juga: Warganet Sindir Risma Blusukan di Jakarta: Hebat, DKI Punya Menteri Sosial

Jenis Stratifikasi Sosial

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI