"Dia membantu menciptakan model keluarga kerajaan Inggris yang memungkinkannya terus berlanjut hingga abad ke-21," kata Gristwood.
Kotak Jeruk
Pangeran Philip lahir pada 10 Juni 1921, di pulau Corfu Yunani, dia adalah satu-satunya putra Pangeran Andrew dari Yunani dan Denmark, dan Putri Alice dari Battenberg.
Raja Yunani, paman Philip, dipaksa turun tahta ketika Philip masih bayi, dan keluarganya melarikan diri ke Paris.
Pada saat itu, Pangeran Philip dikisahkan dibawa ke sebuah tempat yang aman dan diletakkan di tempat tidur yang terbuat dari kotak jeruk.
Pada usia 7, dia pindah ke Inggris, di mana dia tinggal di Istana Kensington, sekarang rumah Pangeran William. Philip tinggal di sana bersama nenek dari pihak ayah, Victoria Mountbatten, dan kemudian bersekolah di Gordonstoun, sebuah sekolah berasrama di Skotlandia.
Pada usia 18, Philip bergabung dengan Royal Navy dan lulus dari Britannia Royal Naval College sebagai kadet papan atas.
Pangeran pernah bertugas di Samudera Hindia ke Mediterania, dan pada tahun 1945 di akhir Perang Dunia II, dia berada di Teluk Tokyo ketika Jepang menyerah.
Pangeran Philip dan Ratu menikah di Westminster Abbey pada 20 November 1947, dengan sekitar 2.000 tamu hadir dan 200 juta lainnya mendengarkan upacara di radio.
Baca Juga: Pangeran Philip, Suami Ratu Elizabeth Meninggal Dunia