Suara.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengingatkan kepada para pekerja/buruh dan pengusaha agar peringatan May Day 2021 diisi dengan kegiatan positif. Ini dikarenakan pandemi Covid-19 berdampak besar terhadap kondisi ketenagkerjaan.
"Peringatan May Day tahun ini mari kita isi dengan kegiatan-kegiatan positif. Kegiatan-kegiatan yang dapat membantu dan mendukung satu sama lain, mengingat pandemi Covid-19 berdampak besar terhadap kondisi ketenagakerjaan kita," ujar Ida di Jakarta.
Ida menuturkan, pandemi Covid-19 telah berimbas sangat besar baik dari segi kesehatan maupun perekonomian nasional. Meski demikian, ia meminta semua pihak agar tetap menjaga sikap optimismenya.
Optimis kata Ida, sangat penting dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Selain itu, kreativitas dan inovasi juga harus terus dilakukan di semua sektor untuk bangkit dari keterpurukan.
Menurutnya hal tersebut sangat penting guna mengakhiri tekanan berat bangsa agar kehidupan dapat berjalan normal.
"Memang ini merupakan tugas berat pemerintah saat ini, namun jika secara bersama-sama seluruh elemen bangsa melakukan tindakan nyata maka beban ini secara perlahan-perlahan dapat dilampaui. Kita bisa pulih bersama," ucap Ida.
Ida menjelaskan, ada banyak inistiatif yang diambil Kemnaker dalam hal meningkatkan kesejahteraan pekerja.
Di antaranya Bantuan Pemerintah Berupa Subsidi Upah atau BSU, yang telah diberikan Pemerintah kepada pekerja yang terdampak pandemi Covid-19 pada tahun 2020 lalu.
Baca Juga: YLBHI Nilai Pembatasan Kebebasan Berekspresi Semakin Masif Saat Pandemi
Selain itu berbagai program dalam hal penangangan dampak pandemi Covid-19 yang sudah, sedang, dan terus dilakukan, antara lain pelatihan vokasi dengan metode blended training, pemagangan di industri, pelatihan peningkatan produktivitas bagi tenaga kerja.