Selain itu, saat ini Pemerintah masih ingin memastikan kesiapan anggota Holding BUMN Farmasi itu untuk memproduksi obat-obatan terapi Covid-19, yang dalam hal ini termasuk obat Molnupiravir.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa obat covid-19 Molnupiravir yang akan beredar pada September 2021 adalah klaim yang salah atau hoaks.
Narasi tersebut termasuk dalam kategori konten menyesatkan atau misleading content.