Mengenai kebijakan partai menyangkut pemilu 2024, pengambilan keputusan diserahkan kepada Ketua Umum Zulkifli Hasan, sesuai mandat rakernas II yang diselenggarakan pada 31 Agustus 2021.
"Rakernas memberikan kewenangan penuh kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam proses pencalonan capres cawapres di pemilu 2024."
Sementara Partai Nasional Demokrat masih akan menyelenggarakan konvensi pada 2022, salah satu agendanya untuk menjaring calon presiden dan wakil presiden.
Tetapi konvensi baru akan diselenggarakan setelah Partai Nasional Demokrat memiliki mitra koalisi.
Siapa mitra koalisi partai ini, yaitu partai yang memiliki komitmen yang sama untuk menjadikan indonesia lebih baik. [rangkuman laporan Suara.com]