Namun, untuk membuat Indonesia maju ke arah yang lebih baik dibutuhkan juga peran wanita. Laki-laki dan wanita harus saling bergotong royong untuk menuju Indonesia lebih baik.
2. Bentuk Rantai yang Tidak Putus
Rantai yang terputus-putus mempunyai makna bahwa rantai tersebut sangat tidak kokoh dan kuat. Sedangkan rantai yang tidak putus atau bahkan saling terhubung, berarti sangat kuat dan kokoh sehingga tidak mudah dipisahkan.
Rantai yang tidak putus inilah yang menjadi lambang dari sila ke-2 Pancasila. Dengan kata lain, lambang sila ke-2 mempunyai makna persatuan dan kesatuan yang dimiliki oleh Indonesia.
3. Warna Dasar Merah
Warna merah dimaknai berani dan kuat, seperti bendera Indonesia yang memiliki warna merah. Bukan hanya di bendera Indonesia, warna dasar lambang sila ke-2 juga berwarna merah yang dimaknai bahwa untuk membuat Indonesia lebih maju dan baik dibutuhkan keberanian dan kekuatan dari putra dan putrinya. Itulah mengapa warna merah dipilih sebagai warna dasar dari lambang sila ke-2 Pancasila.
Sila ke-2 Pancasila memiliki beberapa nilai yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, yaitu:
- Kesopanan dan adab.
- Rasa empati dan kasih sayang.
- Kesamaan derajat manusia.
- menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
Itulah informasi tentang lambang sila-2 Pancasila yang menarik untuk disimak. Selain sila ke-2, kita juga perlu mendalami makna setiap sila dalam Pancasila, mulai dari sila 1 hingga ke-5.