Suara.com - Tahukah kalian doa qunut ada berapa jenis? Mendirikan amalan sunnah merupakan salah satu anjuran oleh Rasulullah SAW, mendirikan amalan sunnah bertujuan untuk melengkapi amalan wajib yang sudah kita dirikan. Doa Qunut menjadi salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan.
Dalam ajaran Islam, doa Qunut terbagi menjadi beberapa jenis, hal tersebut terbagi berdasarkan waktu pelaksanaannya. Artikel ini akan menjelaskan tentang pengertian doa qunut ada berapa jenis dan bagaimana bacanaannya. Simak ulasan lengkapnya di bawah!
Bacaan Doa Qunut
Menyadur pada laman NU Online, Qunut adalah doa yang memiliki hukum sunnah dan dilakukan setelah mendirikan sholat subuh. Aturan dan anjuran yang menjelaskan tentang doa qunut berasal dari para ulama mahzab Syafi’I dan Maliki.
Sesuai dengan hadits riwayat Anas Bin Malik yang artinya: "Rasulullah SAW senantiasa melakukan qunut pada sholat subuh sampai beliau meninggalkan dunia," (HR. Ahmad).
Lalu, doa qunut ada berapa jenis? Setidaknya ada 3 jenis doa qunut yang perlu kalian ketahui, yaitu doa qunut subuh, doa qunut nazilah dan doa qunut witir.
Cara baca doa qunut tersebut pun memiliki aturannya masing-masing. Agar lebih jelas, simak penjelasan berikut.
Baca Juga: Doa Qunut Nazilah: Bacaan Latin, Tata Cara dan Keutamaannya saat Bencana dan Wabah
"Allahummahdini fii man hadait, wa ‘aafini fii man ‘aafait, wa tawallanii fii man tawallait, wa baariklii fii maa a‘thait, wa qinii syarra maa qadhait, fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaik, wa innahuu laa yazillu man waalait, wa laa ya‘izzu man ‘aadait, tabaarakta rabbanaa wa ta‘aalait, fa lakal hamdu a’laa maa qadhait, wa astagfiruka wa atuubu ilaik, wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa sallam."
Artinya: "Ya Allah tunjukkanlah akan daku sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan. Dan berilah kesihatan kepadaku sebagaimana mereka yang Engkau telah berikan kesihatan. Dan peliharalah daku sebagaimana orang yang telah Engkau peliharakan. Dan berilah keberkatan bagiku pada apa-apa yang telah Engkau kurniakan. Dan selamatkan aku dari bahaya kejahatan yang Engkau telah tentukan. Maka sesungguhnya Engkaulah yang menghukum dan bukan kena hukum. Maka sesungguhnya tidak hina orang yang Engkau pimpin. Dan tidak mulia orang yang Engkau memusuhinya. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha tinggi Engkau. Maha bagi Engkau segala pujian di atas yang Engkau hukumkan. Ku memohon ampun dari Engkau dan aku bertaubat kepada Engkau. (Dan semoga Allah) mencurahkan rahmat dan sejahtera ke atas junjungan kami Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya."
Pada pelaksanaannya, membaca doa qunut dilakukan pada saat masih berada di posisi berdiri setelah membaca bacaan I’tidal. Selama memaca doa qunut kita dianjurkan untuk mengangkat kedua tangan kita sebagaimana posisi kita saat berdoa pada umumnya.
Jenis doa qunut ini dibacakan pada saat sedang tertimpa musibah, bunyi bacaannya adalah:
Allahummahdiini fiiman hadait. Wa'aafini fiiman 'afait. Watawallanii fiiman tawallait. Wabaarik lii fiima a'thait. Waqinii syarrama qadlait. Fainnaka taqdhi walaa yuqdho 'alaik. Wainnahu laa yadzillu man waalait. Tabaarakta rabbana wata'aalait. Wastaghfiruka wa atuubu ilaik.