Pembunuhan Jurnalis DW di Bangladesh 10 Tahun Lalu Masih Menjadi Misteri

Jum'at, 11 Februari 2022 | 12:27 WIB
Pembunuhan Jurnalis DW di Bangladesh 10 Tahun Lalu Masih Menjadi Misteri
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keluarga dan aktivis menyerukan keadilan, setelah satu dekade sejak kematian mantan jurnalis DW Sagar Sarowar dan istrinya, Meherun Runi, di Bangladesh.

Sepuluh tahun sejak peristiwa pembunuhan tragis terhadap jurnalis Bangladesh, Sagar Sarowar dan Meherun Runi, hingga saat ini polisi masih mencari pembunuhnya.

Sejumlah aktivis mengatakan lambannya pengusutan mengindikasikan pihak berwenang tidak serius menyelesaikan kasus tersebut.

Sarowar, mantan jurnalis DW, ditemukan tewas bersama istrinya yang juga seorang jurnalis Meherun Runi, di kamar tidur apartemen mereka di ibu kota Bangladesh, Dhaka, pada 11 Februari 2012.

Polisi mengatakan Sarowar ditemukan dalam kondisi terikat, dia dan istrinya ditikam berulang kali.

Mayat keduanya ditemukan pagi hari oleh putra mereka yang saat itu berusia lima tahun.

Sebelum kembali ke negara asalnya, Sarowar bekerja sebagai penyiar radio dan editor untuk DW Bengali selama tiga tahun di Bonn, bekas ibu kota Jerman.

Saat bekerja dengan DW, ia melakukan beberapa wawancara dengan para pemimpin politik papan atas negara Asia Selatan dan meliput isu-isu politik, sosial, dan lingkungan.

Peristiwa pembunuhan yang menghebohkan Bangladesh itu, terjadi hanya delapan bulan setelah pasangan itu kembali ke Dhaka.

Baca Juga: Pimpinan Komisi III DPR Desak Kapolri Ungkap Pembunuhan Jurnalis di Sumut

Saat meninggal, Sarowar bekerja sebagai Kepala Berita Maasranga TV, sedangkan Runi adalah reporter senior saluran ATN Bangla TV.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI