India berencana mengirim empat menteri senior ke negara-negara perbatasan Ukraina, kata sumber pemerintah Senin.
Sementara para pemimpin oposisi dan orang tua siswa mendesak PM Narendra Modi mengambil tindakan segera untuk mengevakuasi siswa yang berada di Ukraina.
Sidang Umum Istimewa PBB hari Senin diagendakan, setelah Dewan Keamanan hari Jumat (25/2) gagal mencapai kesepakatan untuk resolusi menghentikan perang di Ukraina yang diajukan AS.
Rancangan resolusi itu disetujui 11 anggota Dewan Keamanan, tapi ditolak oleh Rusia.
India, Cina dan Uni Emirat Arab memberi suara abstain. AS kemudian menuntut penyelenggaraan Sidang Umum Istimewa PBB.
Untuk penyelenggaraan sidang istimewa, hanya dibutuhkan dukungan 9 dari seluruhnya 15 anggota Dewan Keamanan.
Berbeda dengan di Dewan Keamanan, dalam Sidang Umum PBB seluruh 193 anggota memiliki suara dam hak berbicara.
Tapi keputusan Sidang Umum PBB tidak bersifat mengikat. hp/yf (afp, ap, rtr)

Baca Juga: Australia akan Danai Senjata Mematikan untuk Ukraina