Pengunjuk Rasa Antiperang Sabotase Siaran Langsung TV Pemerintah Rusia

Selasa, 15 Maret 2022 | 15:25 WIB
Pengunjuk Rasa Antiperang Sabotase Siaran Langsung TV Pemerintah Rusia
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pengunjuk rasa anti-perang, Marina Ovsyannikova, menyelinap masuk ke studio televisi pemerintah Rusia, Channel One, saat tengah menayangkan siaran langsung. Ia membawa kertas bertuliskan "jangan berperang".

Seorang pengunjuk rasa anti-perang menyelinap masuk ke studio televisi pemerintah Rusia, Channel One, yang sedang menyiarkan berita secara langsung pada hari Senin (14/03) malam waktu setempat.

Pengunjuk rasa tersebut mengangkat sebuah kertas di belakang presenter yang sedang membacakan berita dan meneriakkan slogan-slogan yang mencela perang di Ukraina.

Kertas yang bertuliskan dalam bahasa Inggris dan Rusia itu berbunyi: "JANGAN BERPERANG. Hentikan perang. Jangan percaya propaganda. Mereka berbohong kepada Anda di sini."

Sementara tulisan lain bertuliskan "Orang Rusia menentang perang", tampak sedikit terhalangi.

"Hentikan perang. Tidak untuk perang!" teriak pengunjuk rasa itu yang merupakan seorang perempuan.

Presenter berita Yekaterina Andreyeva, yang saat itu sedang membaca laporan mengenai hubungan Rusia dengan Belarus, tampak menghiraukan aksi perempuan di belakangnya.

Momen tersebut dapat dilihat dan didengar selama beberapa detik sebelum saluran televisi beralih ke laporan lain.

Video ini pun langsung viral di media sosial. Menuai pujian Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengucapkan terima kasih kepada pengunjuk rasa dalam pidato video malamnya.

Baca Juga: Mengapa Cina Anggap Barat Harus Disalahkan Atas Perang Rusia di Ukraina?

"Saya berterima kasih kepada orang-orang Rusia yang tidak berhenti berusaha untuk menyampaikan kebenaran. Kepada mereka yang melawan disinformasi dan mengatakan yang sebenarnya, fakta nyata, kepada teman dan orang yang mereka cintai," kata Zelenskyy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI