Tuntut Penjarakan Menag Yaqut, Pengamanan Demo PA 212 Dkk Biasa Saja, Kapolda Metro: Tak Ada yang Perlu Dirisaukan

Fadil juga memastikan tak ada pengamanan yang istimewa dalam aksi tersebut.
Suara.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran tak risau akan adanya demonstrasi bertajuk Aksi Belas Islam 2503 yang digelar Persaudaraan Alumni (PA) 212. Dia menilai aksi demonstrasi tersebut sebagai hal biasa. Fadil meyakini situasi dan kondisi Jakarta akan tetap aman dan kondusif.
"Itu dinamika kehidupan ibu kota enggak ada yang perlu dirisaukan. Jakarta insya Allah Allah seperti cuaca siang hari ini (cerah dan sejuk)," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (25/3/2022).
Fadil juga memastikan tak ada pengamanan yang istimewa dalam aksi tersebut.
Menurutnya, pengamanan dilakukan sebagaimana biasanya.
Baca Juga: Pro Kontra Kedatangan Timnas Israel U-20: Ditolak PA 212 hingga Bakar Bendera
"Biasa enggak ada masalah," katanya.
Demo Penjarakan Menag Yaqut
Aksi Bela Islam 2503 ini rencananya digelar pukul 13.00 WIB hari ini atau setelah ibadah salat Jumat di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat.

Dalam poster yang beredar tertulis kalimat seruan yang berbunyi: "LEPASKAN ATRIBUT KELOMPOKMU. BUANG BENDERA ORMASMU, TINGGALKAN BAJU PARTAIMU. SAATNYA KITA KEMBALI BERJUANG TURUN BERSAMA UNTUK BELA AGAMA ALLOH YANG DINISTAKAN."
Wasekjen PA 212, Novel Bamukmin mengatakan aksi ini digelar dengan tuntutan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dipecat dari jabatannya dan dipidanakan.
Baca Juga: Tolak Timnas U-20 Israel, PA 212 Ancam Lakukan Aksi Lebih Masif: Kita Datangi Bandara
“Penjarakan dan copot Yaqut dari Menag," kata Novel saat dihubungi pada Rabu (23/3/2022).