Artinya: Maka ketika mereka telah melewati (tempat itu), Musa berkata kepada pembantunya, "Bawalah kemari makanan kita; sungguh kita telah merasa letih karena perjalanan kita ini."
63. Qoola ara'ayta iz awainaaa ilas sakhrati fa innii nasiitul huuta wa maaa ansaaniihu illash Shaitaanu an azkurah; wattakhaza sabiilahuu fil bahri'ajabaa
Artinya: Dia (pembantunya) menjawab, "Tahukah engkau ketika kita mencari tempat berlindung di batu tadi, maka aku lupa (menceritakan tentang) ikan itu dan tidak ada yang membuat aku lupa untuk mengingatnya kecuali setan, dan (ikan) itu mengambil jalannya ke laut dengan cara yang aneh sekali."
64. Qoola zaalika maa kunnaa nabgh; fartaddaa 'alaa aasaari him maa qasasaa
Artinya: Dia (Musa) berkata, "Itulah (tempat) yang kita cari." Lalu keduanya kembali, mengikuti jejak mereka semula.
65. Fa wajadaa 'abdam min 'ibaadinaaa aatainaahu Rahmatam min 'indinaa wa 'allamnaahu mil ladunnaa 'ilmaa
Artinya: Lalu mereka berdua bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan rahmat kepadanya dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan ilmu kepadanya dari sisi Kami.
66. Qoola lahuu Muusaa hal attabi'uka 'alaaa an tu'allimani mimmaa 'ullimta rushdaa
Artinya: Musa berkata kepadanya, "Bolehkah aku mengikutimu agar engkau mengajarkan kepadaku (ilmu yang benar) yang telah diajarkan kepadamu (untuk menjadi) petunjuk?"
Baca Juga: 3 Keutamaan Membaca Surat Al Kahfi pada Hari Jumat, Dijauhkan dari Fitnah Dajjal
67. Qoolaa innaka lan tastatii'a ma'iya sabraa