Ciptakan Dunia Kerja yang Inklusif Bagi Para Srikandi DJKI

Jum'at, 21 April 2023 | 11:41 WIB
Ciptakan Dunia Kerja yang Inklusif Bagi Para Srikandi DJKI
Dirjen KI Kemenkum HAM, Min Usihen. (Dok: Kemenkum HAM)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari Kartini, yang diperingati setiap tanggal 21 April merupakan wujud penghormatan terhadap jasa pahlawan emansipasi wanita Raden Ajeng (R.A.) Kartini. Melalui perjuangannya, perempuan Indonesia saat ini mendapatkan kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam berbagai bidang di masyarakat, salah satunya dalam bidang pekerjaan.

Sebagai perwujudan kesetaraan tersebut, saat ini roda kepemimpinan di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM tengah diampu oleh Min Usihen. Sebagai perempuan pertama yang menduduki jabatan Direktur Jenderal kekayaan Intelektual (Dirjen KI), Min menegaskan bahwa DJKI senantiasa menciptakan dunia kerja yang seimbang antara pegawai laki-laki maupun perempuan.

“Di DJKI, kami terus berusaha menciptakan dunia kerja yang inklusif. Semua pegawai baik perempuan dan laki-laki memiliki kesetaraan untuk berkontribusi dalam pelindungan kekayaan intelektual (KI),” ujar Min Usihen, Jumat (21/4/2023).

Dalam kesempatan yang berbeda, Pemeriksa Merek Madya Nuraina Bandarsyah menyatakan, DJKI senantiasa memberikan kesempatan kepadanya untuk mengembangkan karier. Salah satunya dengan memberikan kesempatan untuk menjadi pemeriksa merek pertama yang dikirim ke Jenewa, mewakili Indonesia untuk mengikuti pelatihan Madrid Fellowship.

“DJKI banyak memberikan kesempatan bagi kami untuk mengikuti training-training baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Ada juga beberapa program dengan negara atau organisasi internasional yang boleh diikuti oleh seluruh pegawai baik perempuan maupun laki-laki untuk meningkatkan kinerja,” terang Nuraina.

Sejalan dengan Nuraina, Pemeriksa Paten Madya Virda Septa Fitri turut merasakan kesempatan yang sama. Virda mengungkapkan, DJKI sangat mendukung pengembangan diri bagi para pegawai perempuan dengan memberikan kesempatan mendapatkan beasiswa untuk jenjang yang lebih tinggi.

“DJKI sangat bisa memberikan kesempatan kepada para wanita untuk berkembang sama sejajar dengan kolega yang pria. Alhamdulillah, saya pernah mendapatkan beasiswa untuk mengambil Master of Legal Studies,” ungkap Virda.

Tidak hanya merasakan manfaat untuk dirinya sendiri, Virda mengaku bahwa kesempatan yang diberikan DJKI kepada para pegawai perempuan, dapat dirasakan pula oleh keluarganya. Menurutnya, manfaat tersebut adalah memberikan pengalaman baru untuk keluarganya mengenal dunia yang lebih luas lagi.

Lebih lanjut, Pemeriksa Desain Industri Muda Wan Intan Salindri mengatakan, DJKI juga sangat peduli dengan keluarga pegawainya dengan memberikan kemudahan dan fasilitas dalam bekerja.

Baca Juga: Prosedur Penindakan Pelanggaran Kekayaan Intelektual (Wasmatlitrik) di DJKI

Hal tersebut membantunya meringankan beban pekerjaan, karena sebagian pegawai perempuan DJKI memiliki peran ganda, yaitu sebagai wanita karir ketika berada di kantor dan seorang ibu untuk keluarga di rumah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI