Namun yang bersangkutan tak kunjung kembali.
Keesokan harinya, lanjut Candra, Letda Inf OS ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan luka tembak. Pelaku diduga merupakan kelompok TPNPB-OPM.
"Para pelaku penyerangan dan penembakan ini adalah gerombolan OPM," kata Candra kepada wartawan, Jumat (12/4/2024).
Jenazah Danramil Aradide, Letda Inf OS rencananya akan dievakuasi Enarotali hari ini. Selanjutnya diserahkan ke pihaknya keluarga di Nabire untuk kemudian disemayamkan.
"Saat ini jenazah almarhum akan dievakuasi ke Enarotali, kemudian dibawa ke Nabire," pungkasnya.