Suara.com - Ditlantas Polda Metro Jaya angkat bicara soal seorang pesepeda yang ngotot lantaran ogah diarahkan masuk ke dalam jalur sepeda oleh petugas.
Adapun peristiwa ini terjadi di Jalan Sudirman yang mengarah ke Thamrin, pada Rabu (24/7/2024).
Saat itu, seorang pesepeda ngotot agar pihak kepolisan memperpanjang jam aturan soal pesepeda boleh melintas di jalur cepat. Diketahui, pesepeda harus masuk ke jalur sepeda pada pukul 06.00 WIB.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan, pihaknya tidak bisa memperpanjang soal aturan waktu tersebut.
“Ya gak bisa, kita memperpanjang nggak bisa, kasihan masyarakat yang akan bekerja mencari uang, kalau mereka kan hanya olahraga, olahraga kan sudah ada waktunya, ketentuannya,” kata Latif, saat dikonfirmasi, Rabu.
Latif mengatakan, jangan sampai ingin berolahraga namun malah merugikan masyarakat lainnya yang berkendara, terlebih saat jam berangkat kerja.
“Mereka mau berolahraga silakan di Sabtu-Minggu, dan jalur sepeda kan sudah ada. Kalau hari biasa Senin-Jumat, kalau sudah di atas jam 6 wajib masuk jalur sepeda, kan sudah ada jalur sepedanya dan Jalur umum untuk masyarakat yang akan beraktivitas untuk bekerja,” jelasnya.
Latif juga meminta agar para pesepeda lebih bisa menghargai pengendara lainnya, dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
“Kita menghargai orang yang mau mencari kerja, kita cari keselamatan. Apalagi nanti sepeda motor kecepatannya juga tinggi, nanti kalau kecelakaan siapa yang rugi,” tandasnya.
Sebelumnya, Pesepeda road bike terlibat adu mulut dengan petugas kepolisian di jalan protokol Jakarta pada Rabu (24/7/2024) pagi.
Pria yang tengah mengenakan jersey biru-merah itu nampak tidak terima saat diingatkan petugas untuk masuk di jalur sepeda karena sudah ramai kendaraan.
Video ini viral setelah diunggah akun instagram @jadetabek.info. Adapun dalam kepsennya akun tersebut menuliskan 'sudah salah malah ngotot'.
"Seorang Pesepeda mengamuk di jalan Sudirman Jakarta, usai diarahkan Polisi untuk masuk dan menggunakan jalur khusus pesepeda pada Rabu Pagi, 24 Juli 2024," tulis kepsen tersebut seperti dikutip Suara.com, Rabu.
Kejadian bermula, Saat petugas Kepolisian dari Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan pengaturan Lalulintas di Jalan Sudirman - Thamrin. Kemudian sekitar pukul 06.15 WIB melintas belasan pesepeda.
Sesuai aturan, petugas kepolisian mengarahkan pesepeda untuk masuk kejalur khusus sepeda.