Geruduk Polda Metro, ARM Minta Jokowi dan Keluarga Diadili Terkait Pagar Laut Hingga Blok Medan

Chandra IswinarnoFaqih Fathurrahman Suara.Com

Jum'at, 07 Februari 2025 | 19:12 WIB

Geruduk Polda Metro, ARM Minta Jokowi dan Keluarga Diadili Terkait Pagar Laut Hingga Blok Medan — Aliansi Rakyat Menggugat menggelar aksi di Polda Metro Jaya meminta pengusutan Jokowi dan Keluarga, Jumat (7/2/2025). [Suara.com/Faqih]

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Akibat aksi ini lalu lintas di seputaran Polda Metro Jaya sempat mengular lantaran massa menutup hampir sebagian ruas jalan.

1
2

Komentar

Berikan komentar disini >

BERITA TERKAIT

Tuding Ijazah Jokowi Palsu, Riza Fadillah Absen Diperiksa Polisi karena Kecelakaan

Tuding Ijazah Jokowi Palsu, Riza Fadillah Absen Diperiksa Polisi karena Kecelakaan

08 Mei 2025 | 12:45 WIB WIB

Prabowo Bantah jadi Boneka Jokowi, Demokrat Ungkit Program MBG hingga Sekolah Rakyat, Apa Katanya?

Prabowo Bantah jadi Boneka Jokowi, Demokrat Ungkit Program MBG hingga Sekolah Rakyat, Apa Katanya?

09:02 WIB

Prabowo Heran Ijazah Jokowi Dipertanyakan, Dokter Tifa: Kalau Riwayat Hidup Bapak Jelas

Prabowo Heran Ijazah Jokowi Dipertanyakan, Dokter Tifa: Kalau Riwayat Hidup Bapak Jelas

17:29 WIB

Mahfud MD: Kebijakan Jokowi Sebagai Presiden Tetap Sah Meski Ijazahnya Terbukti Palsu

Mahfud MD: Kebijakan Jokowi Sebagai Presiden Tetap Sah Meski Ijazahnya Terbukti Palsu

11:20 WIB

Modus Licik Kakak-Beradik Nyamar Wanita Seksi, Peras Korban di Bigo usai Diajak VCS

Modus Licik Kakak-Beradik Nyamar Wanita Seksi, Peras Korban di Bigo usai Diajak VCS

07:20 WIB

REKOMENDASI

Problem Hukum di Balik Tentara Gerebek Narkoba

Problem Hukum di Balik Tentara Gerebek Narkoba

Bakal Didepak: Tiga Kesalahan Fatal Hasan Nasbi di Mata Prabowo

Bakal Didepak: Tiga Kesalahan Fatal Hasan Nasbi di Mata Prabowo

Fenomena Ormas: Bikin Resah Masyarakat dan Hambat Investasi, Tapi Dibutuhkan Saat Pemilu!

Fenomena Ormas: Bikin Resah Masyarakat dan Hambat Investasi, Tapi Dibutuhkan Saat Pemilu!

TERKINI

Kementerian PPPA Dukung Sederhanakan Wisuda dan Study Tour: Jangan Bebani Orang Tua

Kementerian PPPA Dukung Sederhanakan Wisuda dan Study Tour: Jangan Bebani Orang Tua

News | 00:00 WIB

Kelakar Megawati Sebut Ada Presiden Tanya Kapan Dibuatkan Nasi Goreng: Presiden Siapa Ya?

Kelakar Megawati Sebut Ada Presiden Tanya Kapan Dibuatkan Nasi Goreng: Presiden Siapa Ya?

News | 23:42 WIB

Kapan Pemerintah Luncurkan Koperasi Desa Merah Putih? Zulkifli Hasan Bilang Ini

Kapan Pemerintah Luncurkan Koperasi Desa Merah Putih? Zulkifli Hasan Bilang Ini

News | 23:04 WIB

Simak Rincian Fasilitas Haji 2025: Makan, Hotel dan Transportasi Siap 24 Jam

Simak Rincian Fasilitas Haji 2025: Makan, Hotel dan Transportasi Siap 24 Jam

News | 22:59 WIB

Singgung PDIP Babak Belur di Pemilu 2024, Megawati: Gila Deh, Tempat yang Seharusnya Menang Dipecah

Singgung PDIP Babak Belur di Pemilu 2024, Megawati: Gila Deh, Tempat yang Seharusnya Menang Dipecah

News | 22:50 WIB

Kejagung Sudah Periksa 7 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina

Kejagung Sudah Periksa 7 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina

News | 22:46 WIB

Kejagung Dalami Aliran Uang Dugaan Korupsi Pertamina Patra Niaga kepada Miss Indonesia 2010

Kejagung Dalami Aliran Uang Dugaan Korupsi Pertamina Patra Niaga kepada Miss Indonesia 2010

News | 22:13 WIB

Usai Bertemu Presiden Prabowo, Zulhas Targetkan Koperasi Merah Putih Jadi Holding Ekonomi Pedesaan

Usai Bertemu Presiden Prabowo, Zulhas Targetkan Koperasi Merah Putih Jadi Holding Ekonomi Pedesaan

News | 21:53 WIB

Tri Tito Karnavian: Kader Posyandu Penting Perhatikan Enam Bidang Standar Pelayanan Minimal

Tri Tito Karnavian: Kader Posyandu Penting Perhatikan Enam Bidang Standar Pelayanan Minimal

News | 21:40 WIB

Terungkap di Sidang Hasto! Satpam Ungkap Pertemuan Rahasia dengan Harun Masiku di Masjid Cut Mutia

Terungkap di Sidang Hasto! Satpam Ungkap Pertemuan Rahasia dengan Harun Masiku di Masjid Cut Mutia

News | 21:37 WIB

Tampilkan lebih banyak