"Saya kira ini perintah yang jelas dan akan ditindaklanjuti Minggu depan ini, ratas untuk itu sehingga dengan demikian bisa segera diumumkan langkah-langkah."
![Rapat DEN dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Rabu (19/3/2025). [Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/20/17171-rapat-den-dengan-presiden-prabowo-subianto-di-istana-negara.jpg)
"Artinya, tidak akan mengurangi rekomendasi-rekomendasi yang itu menjadi penghambat terhadap industri-industri yang mau masuk ke Indonesia," kata Luhut.
Luhut menegaskan agar semua pihak bekerja bersama-sama untuk melakukan pengawasan agar deregulasi ini dapat berjalan dengan baik.
"Presiden tadi saya pikir memberikan instruksi yang sangat jelas dan sangat baik mengenai masalah deregulasi. Karena deregulasi ini akan mengurangi korupsi, akan membuat lebih efisien, dan akan membangun ekosistem perekonomian kita lebih bagus," katanya.
Sebelumnya diberitakan, selain membahas deregulasi besar-besaran, Presiden Prabowo direncanakan bakal bertemu sejumlah pelaku pasar imbas merosot tajamnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (19/3/2025) kemarin.
Rencana Prabowo bertemu para investor market itu disampaikan Luhut Binsar Pandjaitan.
"Oh iya nanti presiden akan bertemu dengan investor market," kata Luhut di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (19/3/2025).
Untuk waktu dan lokasi pertemuan Prabowo dan pelaku pasar, Luhut mengaku belum mengetahuinya secara pasti.
Namun, mantan Menko Marves ini mengemukakan bahwa agenda tersebut sedang diatur Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.
Baca Juga: Presiden Prabowo Berencana Bertemu Pelaku Pasar Buntut IHSG Anjlok
"Nanti lagi diatur. Pak Seskab yang atur," kata Luhut.
Luhut melanjutkan, selain agenda bertemu pelaku pasar, Presiden Prabowo berhati-hati terhadap permasalahan disiplin fiskal.
"Seperti tadi itu. Presiden tetap akan hati-hati masalah disiplin fiskal dan betul betul dihitung dengan baik," ujarnya.