Suara.com - Kira-kira gempa bumi megathrust kapan akan terjadi? Berikut ini penjelasan ilmiah dari BMKG setelah melihat kejadian bencana gempa di Bangkok.
Indonesia merupakan negara yang berada di area Cincin Api Pasifik, yang mana ini memiliki potensi tinggi terhadap bencana gempa bumi, termasuk gempa megathrust.
Sebelumnya diberitakan, BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) telah menyampaikan bahwa Indonesia berada di wilayah yang terancam seismic gap Megathrust Selat Sunda dan Megathrust Mentawai-Siberut.
BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) juga telah memberikan peringatan kepada masyarakat Indonesia terkait adanya potensi gempa megathrust, terutama yang tinggal di wilayah kota-kota dengan kondisi tanah lunak.
Adapun salah satu kota dengan kondisi tanah lunak yang dimaksud ini yaitu wilayah Jakarta.
Meski jarak pusat gempa megathrust diprediksi sangat jauh bahkan hingga ratusan kilometer dari Jakarta, namun warga Jakarta harus tetap waspada akan potensi gempa megathrust tersebut.
Mengenal Apa Itu Gempa Megathrust
Bicara mengenai gempa megathrust yang diprediksi yang dampaknya akan sampai ke Indonesia, mungkin masih ada beberapa di antara kamu yang belum mengetahui tentang apa itu gempa megathrust.
Jadi, gempa megathrust ini adalah jenis gempa bumi yang diakibatkan oleh pergeseran lempeng tektonik pada zona subduksi, yang mana satu lempeng menyusup pada bagian bawah lempeng lainnya.
Adapun gempa megathrust ini memiliki magnitudo besar, sering kali di atas 8,0. Gempa jenis inidapat memicu tsunami dahsyat. Oleh karena itu, masyarakat pun diminta untuk selalu waspada dan hati-hati.
Baca Juga: BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
Zona Rawan Megathrust di Indonesia
Indonesia ini negera yang dikelilingi 13 zona megathrust. Namun segmen yang jadi perhatian utama yaitu Segmen Mentawai–Siberut.