Kronologi KKB Tembak 2 Anggota Brimob di Puncak Jaya hingga Tewas, Kontak Senjata Sempat Terjadi

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 16 Mei 2025 | 12:39 WIB
Kronologi KKB Tembak 2 Anggota Brimob di Puncak Jaya hingga Tewas, Kontak Senjata Sempat Terjadi
Foto sebagai ILUSTRASI anggota Brimob Polri saat mengikuti apel gelar pasukan Operasi Puri Agung 2022 dalam rangka pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Denpasar, Bali, Senin (7/11/2022). [ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/wsj].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasatgas Humas Damai Cartenz Kombes Pol. Yusuf Sutejo mengungkapkan anggota KKB pelaku penembakan terhadap dua anggota Brimob di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, adalah kelompok Ternus Enumbi.

Penembakan terhadap dua personel Brimob yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz terjadi pada Kamis (15/5/2025) sore di sekitar kampung Usir, Distrik Mulia.

"Kedua korban adalah Bripda Dedi Tambunan dan Bharada Raymon Rerey," kata Kombes Pol. Yusuf sebagaimana dilansir Antara, Jumat (16/5/2025).

Kombes Pol. Yusuf mengatakan bahwa penembakan terjadi saat kedua korban mengendarai sepeda motor di sekitar kampung Usir.

Menurut dia, sempat terjadi baku tembak karena warga di Kampung Usir mendengar suara letusan senjata api di antara kedua belah pihak.

"Kedua korban dinyatakan meninggal sesaat setibanya di RSUD Mulia," kata Kombes Pol. Yusuf.

Diungkapkan bahwa pelaku penembakan kendarai sepeda motor yang diduga milik adik anggota KKB Bumiwolo.

Sebelumnya, anggota KKB bernama Bumi Wolo Enumbi ini tewas saat prajurit TNI melakukan penindakan di Kampung Kalome, Ilamobrawi, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Sabtu (10/5).

Aparat gabungan saat ini, kata Kombes Pol. Yusuf, masih melakukan penyisiran dan pengejaran di sekitar kawasan tersebut.

Baca Juga: Dorrr! Dua Anggota Brimob Gugur Ditembak OTK di Puncak Jaya Papua

Kasatgas Humas Damai Cartenz berharap masyarakat tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi serta mendukung upaya penegakan hukum.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI