Menurutnya, Gibran kemungkinan masih melakukan kalkulasi politik secara matang, termasuk mempertimbangkan potensi kerugian bila ia berlabuh ke PSI.
"Kalau Gibran saya melihat dalam waktu dekat ini dia belum akan memilih partai politik. Kemungkinan itu bisa aja karena tinggalkan dia menghitung plus minusnya kalau dia di PSI" katanya.
Sebelumnya dalam beberapa kesempatan, Gibran Rakabuming Raka kerap disebut-sebut akan masuk partai beringin tersebut.
Kabar tersebut kian santer saat dipecat dari PDIP bersama dengan sang ayah dan adik iparnya.
Jokowi Pilih PSI
Sebelumnya, Presiden ke-7 Jokowi menyatakan ketertarikannya untuk menjadi ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Saya di PSI aja lah," katanya.
Meski tertarik bergabung ke PSI. Namun hingga saat ini belum dicalonkan untuk menjadi ketua umum PSI.
"(Berarti di luar PSI tidak ada partai lain yang dipertimbangkan) Ya nggak tahu. Di PSI dicalonkan aja belum," jelasnya.
Baca Juga: Mesra ke Prabowo Tapi Tidak ke Gibran, PDIP Disebut Akan Menjadi Batu Sandungan untuk Gengnya Jokowi
PSI juga akan menggelar kongres pertama di Kota Solo pada Juli 2025 nanti.
Jokowi juga masuk dalam bursa calon ketua umum menggantikan Kaesang Pangarep.
Bahkan banyak kader PSI yang mendukung agar Jokowi menjadi Ketum PSI ke depan.