Jakarta Kebanjiran Lagi, Gubernur: Saya Tidak Akan Salahkan Kiriman

Selasa, 08 Juli 2025 | 16:23 WIB
Jakarta Kebanjiran Lagi, Gubernur: Saya Tidak Akan Salahkan Kiriman
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. [Antara/Sulthony Hasanuddin]

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung enggan menyalahkan kejadian banjir kiriman yang jadi penyebab sejumlah area di Jakarta ikut terendam. Kendati begitu, Pramono mengakui kalau banjir kiriman kerap datang tiba-tiba meskipun cuaca Jakarta cerah.

"Karena memang kontribusi terbesar kadangkala kondisinya cerah seperti ini, tiba-tiba banjir seringkali terjadi. Karena memang kiriman dari atas. Tetapi saya sekali lagi tidak akan pernah menyalahkan kiriman ini," ujar Pramono kepada wartawan, Selasa (8/7/2025).

Pramono bahkan menyebut kalau banjir kiriman sebagai bentuk 'hadiah'. Alih-alih menyalahkan banjir kiriman dari daerah puncak, dia menyampaikan ingin fokus menyusun siasat untuk membenahi genangan tersebut.

"Ini adalah given. Sehingga dengan demikian saya tidak menggunakan kata-kata melawan banjir. Tetapi ya banjir ini kita siasati sebaik mungkin bagaimana caranya supaya tidak memberikan dampak kepada masyarakat," katanya.

Salah satu upaya yang dia lakukan dengan koordinasi dengan pemerintah daerah lainnya. Politisi PDIP itu mengakui tidak bisa mengatasi banjir Jakarta sendiri.

"Saya segera mengkoordinasikan dengan terutama Wali Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Depok, Bekasi. Dan pada hari ini saya juga akan nerima Wali Kota Bekasi. Karena memang tidak bisa menyelesaikan persoalan di Jakarta itu sendirian," ucapnya.

Sebelumnya, Pramono menuturkan kalau penyebab banjir Jakarta akibat curah hujan yang tinggi, banjir kiriman, dan rob.

Banjir Jakarta yang terjadi sejak Sabtu (5/7) kemarin itu sempat merendam sekitar 161 rukun tetangga (RT) serta berbagai jalan utama. Pramono memastikan, hingga Selasa (8/7) pagi tadi tersisa jadi hanya sekitar 25 RT yang masih terendam banjir.

"Kalau di jalan-jalan utama, kemarin memang sempat terjadi di Rasuna Said. Saya sudah meminta kepada Bu Kadis dan Bina Marga untuk segera membersihkan tali air, gorong-gorong, selokan, dan sebagainya. Supaya tidak boleh terulang lagi, terutama jalan protokol," pesan Pramono.

Baca Juga: Suara Live: Banjir Jakarta 'Tenggelam' oleh Aksi Memukau Penari Cilik Riau di Panggung Dunia!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI