Jokowi Diisukan Jadi Dewan Pembina PSI, Kaesang: Itu Bukan Wewenang Saya

Andi Ahmad S Suara.Com
Kamis, 17 Juli 2025 | 16:07 WIB
Jokowi Diisukan Jadi Dewan Pembina PSI, Kaesang: Itu Bukan Wewenang Saya
Presiden ke-7 Jokowi dipastikan akan hadir dalam kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) [Suara.com]

"InsyaAllah saya hadir, saya diundang, saya datang," ujar Jokowi kepada wartawan.

Meski begitu, Jokowi juga bermain teka-teki saat ditanya apakah ia akan menjadi narasumber dalam acara tersebut. "Itu tanyakan ke PSI yang mengundang," ucapnya singkat.

Menanggapi rencana kehadiran ayahnya, Kaesang lagi-lagi mengambil jarak dan menyerahkan urusan tersebut kepada panitia penyelenggara.

"Oh itu kan (rencana) panitia. Saya bukan bagian dari panitia," kata Kaesang.

Sikap saling lempar jawaban antara ayah dan anak ini semakin membuat publik penasaran mengenai apa yang sebenarnya akan terjadi di Kongres PSI.

Aspirasi dari Kader Daerah

Keinginan untuk melihat Jokowi bergabung dengan PSI ternyata merupakan aspirasi kuat dari tingkat bawah. Ketua DPD PSI Sukoharjo, Farid Muhananto, secara terbuka menyatakan bahwa banyak kader yang menginginkan Jokowi memimpin partai.

Namun, menurutnya, posisi Ketua Umum dianggap kurang pantas mengingat status Jokowi sebagai negarawan senior. Oleh karena itu, posisi terhormat sebagai Dewan Pembina disiapkan secara khusus.

“Posisi Pak Jokowi rencananya sebagai Dewan Pembina yang bakal dipilih saat Kongres di Solo nanti,” kata Farid, mengonfirmasi adanya rencana tersebut di tingkat internal.

Baca Juga: Panas! Ijazah Jokowi Kembali Diungkit, Mantan Rektor UGM Sebut IPK di Bawah Standar

Kongres PSI sendiri tidak hanya akan menjadi panggung bagi isu Dewan Pembina, tetapi juga akan memilih Ketua Umum untuk periode 2025-2030, di mana Kaesang menjadi salah satu kandidat terkuat untuk kembali memimpin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI