"Kalau kepala kucing gak ada bukti dan penemuan, itu berita bohong," tegas Sumali.
Kepala Bidang Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sidoarjo, M. Sulton Hasan, juga memastikan bahwa isu tersebut tidak benar setelah melakukan verifikasi langsung ke para pedagang di Pasar Sepanjang.
Meskipun beberapa pedagang sempat mengungkapkan keresahan dan mengaku melihat temuan mencurigakan, hasil penyelidikan resmi dari pihak berwenang menyimpulkan bahwa tidak ada bukti konkret yang mendukung klaim viral tersebut.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi kebenarannya.
Masyarakat juga diminta untuk segera melapor kepada pihak berwajib jika menemukan hal-hal yang meresahkan, bukan menyebarkannya di media sosial.
Saat ini, pihak kepolisian akan terus mendalami isu tersebut, termasuk menelusuri akun TikTok yang pertama kali menyebarkan informasi ini.