Suara.com - Berjarak hanya sekitar 10 kilometer dari pusat Kota Jember, Desa Wisata Adat Arjasa menawarkan perpaduan alam, sejarah, dan budaya yang sulit ditemukan di satu tempat. Terletak di lereng Pegunungan Argopuro, desa ini menyimpan situs megalitikum, batik khas Arjasa, lukisan bakar, kesenian tradisional, hingga kuliner lokal.
Salah satu kebanggaan warga adalah Batu Kenong, peninggalan cagar budaya dari masa prasejarah. Arjasa juga menjadi rumah bagi kesenian Ta'bhuta-an, yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Nasional.
Tak hanya kaya budaya, Arjasa juga masuk 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Panorama sawah hijau dengan latar Pegunungan Argopuro gunung yang sarat legenda menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Ketua Pokdarwis Arjasa, Sugianto, menyebut desa ini memiliki beragam paket wisata, mulai dari One Day Tour, Heritage and Art Camp, Arjasa Heritage and Fun Trip hingga Research Tour.
Pengunjung juga dapat membeli produk UMKM seperti batik bermotif khas Arjasa, kerajinan kulit, dan kuliner tradisional. Untuk kebutuhan Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (MICE), tersedia fasilitas di Citra Wisata Mandiri Waterpark yang dikelola BUMDes.
“Fasilitas kami terjangkau namun tetap memadai, sehingga pengunjung nyaman dan betah,” kata Sugianto.
Situs-situs batu megalitik tersebar di hampir seluruh dusun di Arjasa dan terawat berkat kepedulian warga serta pemerintah desa. Kepala Desa Arjasa, Wasi’a, menegaskan komitmen menjaga identitas budaya.
“Kami ingin Desa Wisata Adat Arjasa semakin baik, menginspirasi, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Luh Puspa yang berkunjung pada Minggu (10/8/2025) menegaskan, desa wisata menjadi motor penggerak ekonomi lokal dan sejalan dengan misi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk membangun dari desa.
Baca Juga: Desa Wisata Grogol, Tempat Menarik untuk Mempelajari Kebudayaan Khas Jawa
“Dengan desa wisata, masyarakat bisa langsung merasakan hasil pembangunan,” katanya.
Kemenparekraf mendorong desa wisata aktif mengikuti promosi di event nasional maupun internasional serta menjalin kolaborasi, termasuk dukungan Bank Indonesia untuk pembangunan Tourist Information Center di Arjasa.
Dengan panorama, kekayaan budaya, dan dukungan pemerintah, Desa Wisata Adat Arjasa semakin mengukuhkan diri sebagai destinasi unggulan di wilayah utara Kabupaten Jember. ***