Alarm Api Pati: Pimpinan DPR Dasco Panggil Mendagri, Minta Kepala Daerah Lain Tak Ikut-ikutan Ngawur

Kamis, 14 Agustus 2025 | 17:16 WIB
Alarm Api Pati: Pimpinan DPR Dasco Panggil Mendagri, Minta Kepala Daerah Lain Tak Ikut-ikutan Ngawur
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. (Suara.com/Bagaskara)

Suara.com - Kerusuhan di Pati, Jawa Tengah, ternyata membuat para petinggi di Jakarta 'panas dingin'. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengaku telah menggelar rapat evaluasi dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk memastikan 'Api Pati' tidak menjalar ke daerah lain.

Ketua Harian Partai Gerindra ini secara khusus meminta Mendagri untuk memitigasi agar tidak ada lagi kepala daerah yang membuat kebijakan ngawur dan memicu amarah rakyat.

Dasco tidak menampik bahwa insiden di Pati telah menjadi alarm serius bagi pemerintah pusat. Ia membenarkan telah bertemu langsung dengan Mendagri untuk membahas potensi masalah serupa di daerah lain.

"Tadi kami sudah rapat evaluasi dengan Mendagri mengenai beberapa hal perkembangan di daerah-daerah lain yang kemungkinan ada kebijakan yang sama," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/8/2025).

Dalam rapat itu, Dasco mengaku telah memberikan pesan tegas kepada Tito Karnavian.

"Dan sudah kami minta kepada Mendagri untuk mengambil langkah-langkah yang dianggap perlu untuk memitigasi hal yang serupa," ujarnya.

Bermula dari Amarah Warga Akibat Pajak Naik 250 Persen

Peringatan keras dari Senayan ini merupakan buntut langsung dari amarah warga Pati yang meledak pada Rabu (13/8/2025). Aksi demonstrasi ribuan orang berubah menjadi ricuh saat Bupati Pati, Sudewo, mencoba menemui mereka.

Kekecewaan massa yang dipicu oleh kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga 250 persen tak terbendung. Bupati Sudewo yang muncul dari kendaraan taktis dihujani lemparan botol dan sampah, meskipun ia sempat menyampaikan permohonan maaf.

Baca Juga: Geger Pati! Dasco Gerindra Beri Lampu Hijau Pemakzulan Bupati Sudewo, Ada Apa?

Akibat kebijakan kontroversial dan kericuhan yang terjadi, nasib Bupati Sudewo kini berada di ujung tanduk. DPRD Kabupaten Pati telah mengambil langkah tegas dengan membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk memproses pemakzulan sang bupati.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI