Temui Prabowo di Hambalang, Mensos Gus Ipul Beberkan Arahan Penting untuk Program Sekolah Rakyat

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Minggu, 07 September 2025 | 09:56 WIB
Temui Prabowo di Hambalang, Mensos Gus Ipul Beberkan Arahan Penting untuk Program Sekolah Rakyat
(Kiri ke kanan) Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat Prof Mohammad Nuh, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, dan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo saat mengunjungi kediaman pribadi Presiden Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, dalam rangka menyampaikan laporan progres pelaksanaan Sekolah Rakyat kepada Presiden RI. (Foto dok. Kemensos)
Baca 10 detik
  • Gus Ipul melaporkan perkembangan program Sekolah Rakyat ini kepada Presiden Prabowo
  • Presiden menyambut baik laporan tersebut dan memberikan arahan penting untuk pematangan perencanaan ke depan
  • Presiden Prabowo yang ingin memastikan akses pendidikan berkualitas merata bagi seluruh rakyat Indonesia.

Suara.com - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau akrab disapa Gus Ipul, bersama tim inti Kementerian Sosial, secara langsung melaporkan perkembangan program Sekolah Rakyat kepada Presiden Prabowo Subianto di kediaman pribadinya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu lalu.

"Alhamdulillah hari ini saya bersama tim inti Kementerian Sosial bisa menyampaikan laporan rinci tentang penyelenggaraan Sekolah Rakyat, termasuk perkembangan dan tantangan yang dihadapi selama proses berjalan," ujar Mensos Saifullah Yusuf dalam keteranganya ikutip Minggu (9/8/2025).

Kunjungan ini merupakan tindak lanjut konkret dari gagasan Presiden Prabowo yang ingin memastikan akses pendidikan berkualitas merata bagi seluruh rakyat Indonesia.

Presiden menyambut baik laporan tersebut dan memberikan arahan penting untuk pematangan perencanaan ke depan.

"Beliau (Presiden) tadi memberikan arahan-arahan penting agar ke depan perencanaannya lebih matang," tambah Gus Ipul, menunjukkan keseriusan Kepala Negara dalam mengawal program ini.

Presiden Prabowo Subianto juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan Sekolah Rakyat rintisan tahun ini.

Mensos Gus Ipul menegaskan komitmen penuhnya untuk meluncurkan program ini secara resmi setelah seluruh aspek teknis dan kelembagaan siap sepenuhnya.

Tiga Prinsip Kunci Sekolah Rakyat: Terukur, Terjangkau, dan Akuntabel.

Sementara itu, Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat, Prof Mohammad Nuh, menegaskan bahwa program ini kini telah bergerak dari tahap perumusan ide menuju implementasi nyata di lapangan.

Baca Juga: Beda dengan Jepang, Koran China Tampilkan Foto Presiden Prabowo Subianto

"Kalau kemarin kita masih merumuskan ide dan gagasan, sekarang ini real pelaksanaannya. Kami melihat tim Kemensos dan jejaringnya all out untuk merealisasikan program ini dengan sangat baik," kata Prof Nuh dengan optimisme.

Prof Nuh juga menggarisbawahi tiga prinsip utama yang menjadi pondasi kokoh pelaksanaan Sekolah Rakyat:

Terukur: Program ini harus memiliki indikator keberhasilan yang jelas dan dapat dievaluasi secara sistematis. Dengan demikian, efektivitas program dapat dinilai objektif, memastikan arah pengembangan tetap sesuai tujuan awal.

Ilustrasi Sekolah Rakyat. (Suara.com/TIm Grafis)
Ilustrasi Sekolah Rakyat. (Suara.com/TIm Grafis)

Keterjangkauan: Perencanaan program harus realistis dan dapat diakses oleh masyarakat luas, khususnya kelompok yang paling membutuhkan, memastikan tidak ada yang tertinggal.

Akuntabilitas: Setiap hasil pelaksanaan program wajib dievaluasi secara transparan dan dilaporkan kepada publik. Ini merupakan bentuk pertanggungjawaban atas penggunaan sumber daya dan pencapaian target yang telah ditetapkan.

Menurut Prof Nuh, ukuran keberhasilan program ini akan mulai terlihat dalam tiga bulan ke depan atau pada semester pertama, dan hasilnya akan diumumkan secara terbuka kepada publik.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Mau notif berita penting & breaking news dari kami?