Respons Prabowo soal Tuntutan 17+8 : Tim Investigasi Independen OK, tapi Penarikan TNI...?

Selasa, 09 September 2025 | 10:28 WIB
Respons Prabowo soal Tuntutan 17+8 : Tim Investigasi Independen OK, tapi Penarikan TNI...?
Presiden Prabowo dalam pertemuan dengan sejumlah media massa di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (6/9/2025). [Biro Pres Sekretariat Presiden]
Baca 10 detik
  • Prabowo mendukung usulan pembentukan tim investigasi independen kasus Affan
  • Ia menilai beberapa tuntutan publik masuk akal dan layak dibahas
  • Penarikan TNI dari pengamanan sipil dianggap Prabowo sebagai hal yang perlu diperdebatkan

Suara.com - Usulan membentuk tim investigasi independen untuk menyelidiki kematian Affan Kurniawan, mendapat respons positif Presiden Prabowo Subianto.

Kepala negara menilai usulan tersebut merupakan langkah yang masuk akal.

Penilaian itu disampaikan Prabowo dalam pertemuan dengan sejumlah media massa di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (6/9/2025).

“Ya, saya kira kalau tim investigasi independen saya kira ini masuk akal. Saya kira itu masuk akal, saya kira bisa dibicarakan dan nanti kita lihat bentuknya kayak bagaimana,” kata Prabowo dikutip melalui keterangan tertulis.

Selain menyoal pembentukan tim investigasi independen kasus Affan, Prabowo turut menanggapi positif sejumlah poin di dalam tuntutan 17+8.

Prabowo menyebut dari semua aspirasi masyarakat yang ia serap, beberapa masuk akal tetapi beberapa perlu diperdebatkan.

Masyarakat sipil yang tergabung dalam Kolektif 17+8 Indonesia Berbenah memegang poster usai menyerahkan dokumen 17+8 tuntutan rakyat kepada perwakilan DPR di Gerbang Pancasila, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Masyarakat sipil yang tergabung dalam Kolektif 17+8 Indonesia Berbenah memegang poster usai menyerahkan dokumen 17+8 tuntutan rakyat kepada perwakilan DPR di Gerbang Pancasila, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/9/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]

“Kita pelajari sebagian masuk akal, sebagian kita bisa berunding, kita bisa berdebat. Saya kira banyak yang masuk akal. Banyak yang menurut saya normatif. Dan bisa kita bicarakan dengan baik,” kata Prabowo.

Prabowo menilai usulan yang masih bisa diperdebatkan adalah soal penarikan TNI dari pengamanan sipil.

“Kalau tarik TNI dari pengamanan sipil, ya saudara lah yang menilai, apa ini masuk akal atau tidak, iya kan,” ujar Prabowo.

Baca Juga: Menkeu Purbaya Sebut Tuntutan 17+8 Berasal dari Rakyat yang Hidupnya Kekurangan

Prabowo menegaskan, tugas utama TNI adalah menjaga rakyat dari berbagai bentuk ancaman.

"Ya tugasnya TNI adalah menjaga rakyat, masyarakat dari ancaman, manapun. Jadi terorisme itu ancaman, membakar-bakar itu ancaman, membuat kerusuhan itu ancaman kepada rakyat. Masa tarik TNI dari pengamanan sipil? Itu menurut saya debatable,” kata Prabowo.

Prabowo menekankan bahwa seluruh langkahnya akan berpegang pada amanat Undang-Undang Dasar 1945.

“Saya akan melaksanakan tugas yang diberikan oleh Undang-Undang Dasar kepada saya,” kata Prabowo.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI