Tingkat kemarahan publik semakin terlihat ketika para pengunjuk rasa juga membakar kediaman para pemimpin tinggi negara, termasuk Kantor Kepresidenan.
Meskipun pemerintah kemudian mengumumkan pencabutan larangan media sosial, langkah tersebut sudah terlambat untuk menenangkan situasi yang kadung memanas.