Pemerintah Tolak Tim Investigasi Independen Kasus Kematian Demo, Yusril: Proses Hukum Sudah Jalan

Kamis, 11 September 2025 | 18:58 WIB
Pemerintah Tolak Tim Investigasi Independen Kasus Kematian Demo, Yusril: Proses Hukum Sudah Jalan
Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra [Suara.com/Lorensia Clara]

Suara.com - Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan menilai belum ada urgensi untuk membentuk tim investigasi independen guna mengusut kasus kematian Affan Kurniawan dan korban tewas lainnya dalam kericuhan demo akhir Agustus. Menko Yusril Ihza Mahendra menyatakan proses hukum oleh aparat penegak hukum sudah berjalan.

Yusril mengatakan bahwa ia telah melakukan pengecekan langsung ke Polda Metro Jaya dan Polda Sulawesi Selatan. Dari hasil kunjungannya, ia memastikan bahwa langkah-langkah hukum yang tegas telah diambil terhadap para pelaku.

"Sudah diambil satu langkah tegas terhadap mereka yang terlibat di dalam aksi unjuk rasa yang berakhir dengan kericuhan beberapa waktu lalu," kata Yusril di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (11/9/2025).

Atas dasar itu, Yusril berpandangan bahwa membentuk tim investigasi independen atau Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) justru akan memakan waktu lebih lama.

"Kalau menuntut TGPF itu kan masih perlu waktu, menyusun orang-orangnya lagi... sekarang juga fakta-faktanya sudah jelas, langkah hukum sudah diambil," ujar Yusril.

"Saya kira lebih baik kita menggunakan aparat penegak hukum yang ada sekarang. Lebih cepat bekerjanya... Kecuali, misalnya negara diam tidak berbuat apa-apa, baru dibentuk TGPF," sambungnya.

Wamenko Otto: Keputusan Akhir di Tangan Presiden

Sementara itu, Wakil Menko Hukum, HAM, dan Imigrasi, Otto Hasibuan, menegaskan bahwa keputusan akhir untuk membentuk tim investigasi independen berada di tangan Presiden Prabowo Subianto.

"Ya, itu keputusan Pak Presiden ya, karena memang harus dipertimbangkan apakah perlu dibentuk tim investigasi atau tidak," kata Otto.

Baca Juga: Yusril Turun Tangan, Minta TNI Dialog dengan Ferry Irwandi, Sebut Pidana Jalan Terakhir

Meski demikian, Otto sepakat bahwa Kemenko belum melihat adanya urgensi. Menurutnya, kepolisian telah bekerja dengan baik dalam menindaklanjuti jatuhnya korban dalam kerusuhan tersebut.

"Walaupun sekarang ini kami belum melihat urgensinya karena kepolisian kan telah bekerja dengan baik. Semua tahanan-tahanan, kami telah berkunjung ke Polda, kami melihat bahwa tahanan itu diperlakukan dengan baik," kata Otto.

×
Zoomed

VIDEO TERKAIT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI