3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 24 Desember 2025 | 15:56 WIB
3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya saat menggelar konferensi pers di Jakarta, Rabu (24/12/2025). (Suara.com/Safelia Putri)
Baca 10 detik
  • Ketua PBNU, Gus Yahya, melaporkan upaya islah pasca-Musyawarah Kubro Lirboyo kepada Rais Aam.
  • Komunikasi telah dilakukan melalui WhatsApp dan surat resmi sejak Minggu, 21 Desember 2025.
  • Hingga batas waktu Rabu (24/12/2025), Gus Yahya belum menerima jawaban atas permohonan bertemu tersebut.

Suara.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Yahya Cholil Staquf, menyampaikan laporan perkembangan terkait mandat islah (rekonsiliasi) pasca-Musyawarah Kubro di Pesantren Lirboyo.

Hingga batas waktu 3x24 jam yang ditetapkan, Gus Yahya mengaku belum mendapatkan jawaban dari Rais Aam terkait permohonan untuk menghadap.

Dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu, (24/12/2025). Gus Yahya menjelaskan bahwa upaya komunikasi telah dilakukan sejak hari pertama setelah musyawarah di Lirboyo pada Minggu, 21 Desember 2025.

"Sebagaimana kita ketahui, pada Ahad (hari Minggu) lalu telah berlangsung musyawarah bersama para Mustasyar PBNU dan para pengasuh pesantren se-Indonesia. Sebagai tanggapan atas kesepakatan tersebut, saya menyatakan siap menjalankan mandat islah," ujar Gus Yahya di Jakarta, Rabu (24/12/2025).

Gus Yahya merinci kronologi upaya komunikasi yang telah ditempuhnya.

Pada Minggu siang, ia telah mengirimkan pesan melalui aplikasi WhatsApp kepada Rais Aam untuk memohon waktu bertemu.

Langkah tersebut diperkuat dengan pengiriman surat resmi berstempel PBNU pada Senin pagi.

"Hari Ahad saya mengirim pesan WhatsApp, dan pada Senin pagi saya kirimkan surat resmi dengan stempel PBNU kepada beliau (Rais Aam) untuk memohon waktu menghadap," katannya.

Sesuai komitmennya saat di Lirboyo, Gus Yahya berjanji akan melaporkan hasil upayanya dalam waktu 3x24 jam.

Baca Juga: Yahya Cholil Staquf Klarifikasi Dana Rp100 Miliar PBNU, Konsesi Tambang dan Isu Zionis

Batas waktu tersebut jatuh pada hari Rabu ini, terhitung sejak pukul 12.00 siang pada hari Minggu lalu.

"Sekarang waktunya saya memberikan laporan. Sampai detik ini, saya belum mendapatkan respons, tanggapan, maupun jawaban atas permohonan saya untuk bertemu dengan Rais Aam," tegas Gus Yahya.

Meski belum mendapat jawaban, Gus Yahya menegaskan bahwa dirinya tidak akan berputus asa.

Ia meyakini bahwa islah adalah satu-satunya jalan keluar untuk menyelesaikan permasalahan yang ada saat ini.

Sebagai langkah selanjutnya, Gus Yahya menyatakan akan segera melakukan koordinasi intensif dengan seluruh tingkatan kepengurusan NU, mulai dari wilayah hingga cabang internasional.

"Saya akan segera berkoordinasi dengan segenap Pengurus Wilayah (PWNU) dan Pengurus Cabang (PCNU) di seluruh Indonesia, termasuk juga Pengurus Cabang Istimewa (PCINU) di seluruh dunia. Kita akan tentukan langkah-langkah apa yang akan kita tempuh bersama untuk menyelesaikan permasalahan ini," pungkasnya. (Safelia Putri)

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI