Mobil Baru Pakai Transmisi CVT, Perlu Perawatan Khusus?

RR Ukirsari Manggalani | Manuel Jeghesta Nainggolan
Mobil Baru Pakai Transmisi CVT, Perlu Perawatan Khusus?
Penampilan MItsubishi Xpander di GIIAS 2021 [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].

Begini penjelasan seputar produk andalan Mitsubishi yang menggunakan transmisi CVT.

Suara.com - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) telah menghadirkan New Mitsubishi Xpander sebagai produk penyegaran.

Salah satu ubahan paling menonjol pada produk-produk andalan Mitsubishi ini adalah penggunaan transmisi CVT untuk menggantikan model konvensional.

Apakah penggunaan transmisi CVT membutuhkan perawatan khusus?

General Manager After Sales Division PT MMKSI, Boedyarto menegaskan, penggunaan transmisi CVT tidak perlu perawatan khusus.

Baca Juga: Harga Jual Kembali Stabil dan Kemudahan Suku Cadang Membuat Pebisnis Makin Sayang Elsa alias Mitsubishi L300

"Jadi CVT tidak perlu ganti oli. Tidak ada perawatan khusus. Hanya setiap 20.000 km ada pemeriksaan kuantitas dan kualitas menggunakan alat khusus yang ada di diler. Tidak ada hal-hal spesifik. Sudah jadi menu rutin di periodik maintenance," ujar Boedyarto, baru-baru ini.

Namun untuk pemakaian berat, sambung Boedyarto, perlu penggantian CVT per 40.000 km. Hanya buat konsumen tidak perlu ada pengganti, cuma diperiksa saja.

"Semua yang kita jual pasti ada garansi. Tiga tahun atau 100.000 kilometer, untuk garansi CVT sama seperti mobil," ungkapnya.

Untuk diketahui, CVT dan transmisi matik konvensional berbeda secara bobot. Dengan mengandalkan sabuk dan puli, CVT menjadi lebih ringan.

Baca Juga: Alasan Mitsubishi Xpander Exceed Tak Kalah Nyaman dari Varian Tertinggi

Selain itu, CVT juga membuat pergerakan berlangsung mulus. Hal ini pun disinyalir cocok dengan kebutuhan kenyamanan pengendara perkotaan.