Berikut adalah tata cara sholat dhuha secara umum:
1. Niat dalam hati sesuai jumlah rakaat yang akan dikerjakan.
2. Takbiratul ihram sambil mengangkat kedua tangan.
3. Membaca doa iftitah, kemudian lanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah.
4. Setelah Al-Fatihah, membaca surat pendek. Surat yang dianjurkan akan dijelaskan di subjudul berikut.
5. Lanjutkan dengan ruku’, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan sujud kedua.
6. Berdiri untuk rakaat kedua, lakukan gerakan yang sama seperti rakaat pertama.
7. Setelah dua rakaat selesai, ucapkan salam. Jika kamu melaksanakan lebih dari dua rakaat, lanjutkan ke rakaat berikutnya dengan cara yang sama.
8. Untuk sholat dhuha enam rakaat, kamu akan mengucapkan salam setelah setiap dua rakaat.
Baca Juga: Apakah Membaca Surat Pendek di Rakaat Ketiga dan Keempat? Ini Hukumnya
Surat yang Dibaca dalam Sholat Dhuha
Surat yang dibaca dalam sholat dhuha dapat disesuaikan dengan keinginanmu. Namun, ada beberapa surat yang dianjurkan untuk dibaca, terutama pada rakaat pertama dan kedua. Berikut beberapa surat yang bisa kamu baca saat sholat dhuha:
- Rakaat pertama: Surat Asy-Syams setelah membaca surat Al-Fatihah.
- Rakaat kedua: Surat Ad-Dhuha setelah surat Al-Fatihah.
Keutamaan Sholat Dhuha
Tak bisa dipungkiri, keutamaan sholat dhuha sangat luar biasa. Dalam salah satu hadis, Rasulullah SAW bersabda bahwa orang yang rajin melaksanakan sholat dhuha akan diberikan kemudahan dalam rezeki dan hidupnya. Selain itu, sholat dhuha juga menjadi salah satu cara bersedekah bagi setiap sendi tubuh, sehingga kita bisa mendapatkan pahala yang berlimpah.
Itulah penjelasan tata cara dan niat sholat dhuha 6 rakaat berapa kali salam lengkap dengan surat yang dianjurkan untuk dibaca.