7 Kartini Masa Kini di Dunia Olahraga Indonesia

Minggu, 21 April 2019 | 19:46 WIB
7 Kartini Masa Kini di Dunia Olahraga Indonesia
Atlet voli Indonesia, Berllian Marsheilla. [Instagram @Berllian]

Suara.com - Tanggal 21 April menjadi tanggal bersejarah bagi masyarakat Indonesia, terkhusus kaum perempuan. Tepat di tanggal tersebut, tokoh perempuan dan pahlawan nasional, Raden Adjeng (RA) Kartini lahir ke dunia.

Tanggal 21 April pada akhirnya dijadikan hari peringatan terhadap jasa-jasa RA Kartini, yang semasa hidupnya giat memperjuangkan kebangkitan dan kesetaraan bagi perempuan Indonesia.

Berkat jasa RA Kartini, para perempuan Indonesia kini bisa menikmati hak yang sama dengan para lelaki. Dari segi profesi, kaum hawa pun kini bebas memilih pekerjaan sesuai keinginan, termasuk tentunya menjadi atlet.

Di ranah olahraga ini lah, para atlet perempuan secara tak langsung tengah menularkan ataupun menyambung semangat RA Kartini, di mana setiap insan bebas menentukan pilihan dan berjuang di bidang yang mereka kehendaki.

Saat ini sudah banyak atlet-atlet perempuan Indonesia yang sukses mengharumkan nama Indonesia di ranah olahraga. Berikut tujuh RA Kartini masa kini di dunia olahraga Indonesia yang dihimpun Suara.com;

1. Berllian Marsheilla (Voli)

Berllian Marsheilla merupakan atlet voli putri milik Indonesia yang sudah malang melintang mengikuti kejuaraan voli internasional bersama tim Merah-Putih.

Saat ini Berllian tergabung dalam tim Jakarta PGN Popsivo Polwan. Atlet voli berposisi libero ini sukses menghantarkan timnya meraih gelar juara Proliga 2019, yang telah bergulir pada 8 Desember 2018-24 Februari 2019.

2. Diananda Choirunisa (Panahan)

Baca Juga: Juara di Inggris, Spanyol dan Italia, Cuma Mourinho dan Ronaldo yang Bisa!

Diananda Choirunisa merupakan atlet panahan putri Indonesia. Tak hanya memiliki paras cantik, perempuan 22 tahun ini juga punya prestasi yang membanggakan bagi Tanah Air.

Pemanah Indonesia, Diananda Choirunisa, meraih medali perak pada cabang olahraga panahan nomor recurve individu putri Asian Games 2018, Selasa (28/8), dalam laga yang berlangsung di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. [Suara.com/Rizki Nurmansyah]
Atlet panahan putri Indonesia, Diananda Choirunisa (kanan). [Suara.com/Rizki Nurmansyah]

Di Asian Games 2018 lalu, Diananda berhasil meraih medali perak di nomor recruve putri. Ia menjadi runner-up setelah kalah dengan skor 3-7 dari wakil China, Zhang Xinyan.

Prestasi membanggakan tak hanya diraih Diananda di Asian Games 2018 saja. Jauh sebelum itu, atlet kelahiran Surabaya tersebut telah meraih medali emas SEA Games 2013 dan dua medali emas SEA Games 2017 di nomor individu serta tim.

3. Greysia Polii (Bulutangkis)

Dari ranah bulutangkis, Greysia Polii patut disebut sebagai salah satu RA Kartini masa kini di dunia olahraga. Dedikasinya kepada olahraga tepok bulu tak perlu diragukan lagi.

Greysia yang kini berusia 31 tahun telah terjun di dunia bulutangkis sejak usia 14 tahun. Pebulutangkis spesialis ganda putri ini mulai masuk ke pelatnas PBSI sejak 2003 silam.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI