Suara.com - Setelah kurang lebih dua bulan berlatih di Madrid, Spanyol, petinju Indonesia Daud Yordan dijadwalkan pulang ke Tanah Air pekan depan.
Kepulangan petinju kelas ringan ini untuk menunggu jadwal pertarungan berikutnya.
"Saya pulang ke Indonesia karena menunggu jadwal pertarungan dan keperluan lainnya," kata Daud Yordan, dilansir dari Antara, Minggu (7/7/2019).
Sedianya kepergian Daud Yordan ke Madrid—berlatih di bawah asuhan Inigo Martin—untuk menghadapi pertarungan 6 Juli lalu di Jerman.
Namun, petinju asal Kayong Utara, Kalimantan Barat ini harus menerima kenyataan gagal naik ring lantaran tidak ada kesepakatan dengan promotor di Jerman.
Director Managing Mahkota Primotion, Urgyen Richen Sim mengatakan, setelah batal bertarung di Jerman, Daud dipersiapkan untuk menghadapi pertarungan "WBC Asia Special Belt' di Pattaya, Thailand, 4 Agustus mendatang.
"Setelah pulang dan bertemu keluarga, Daud Yordan langsung menjalani latihan di Bali," tutur Urgyen Rinchen Sim yang akrab disapa Simon.
"WBC Asia Special Belt", kata dia, adalah pertarungan petinju berkualitas yang pernah menyandang gelar juara dunia.
Baca Juga: Thurman: Masa Pacquiao Sudah Habis, Suruh Main Basket Saja
![Petinju kenamaan Indonesia, Daud Yordan (kanan), tengah berlatih memukul heavy bag didampingi Managing Director Mahkota Promotion, Urgyen Rinchen Sim. [Dok. Mahkota Promotion]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/11/08/71477-daud-yordan.jpg)
Daud sendiri sudah dua kali menjadi juara dunia. Ketika bertarung pada kelas bulu (57,1 kilogram) dia pernah menjadi juara dunia IBO.
Saat ini petinju 32 tahun itu adalah pemegang gelar WBO Intercontinental pada kelas ringan.
"Lawan Daud Yordan dalam pertarungan WBC Asia Special Belt pada 4 Agustus mendatang adalah petinju tuan rumah Thailand," jelas Simon.