Ketiga, melupakan China
Penjualan Apple di China kini sedang mengalami penurunan. Tetapi setidaknya, Apple memiliki pasar di China. Di negeri Tirai Bambu itu, Apple adalah produsen ponsel terbesar keempat. Samsung bahkan tak masuk dalam lima besar.
Merek-merek lokal seperti Xiaomi dan Oppo memanfaatkan kesalahan Apple dan Samsung, yang menjual gawai mahal, dengan menawarkan ponsel murah, dengan spesifikasi yang tak kalah jauh.
Akibat tiga kesalahan itu, pasar Apple dan Samsung di dunia turun signifikan. Penjuala Apple turun 7,3 persen pada kuartal terakhir tahun lalu, sementara Samsung turun 5,3 persen. Di saat yang sama pasar Huawei naik 47,3 persen dan pasar Oppo naik hingga 20,6 persen.
Lalu apa jalan keluarnya? Menurut Hasselton, Samsung dan Apple harus berani menurunkan harga dan mengambil untung lebih kecil. Selain itu, dua raksasa ponsel tersebut harus berinovasi lagi untuk menciptakan teknologi baru.
Samsung sebenarnya sudah mulai dengan Samsung Galaxy Fold, yang diluncurkan bersama Samsung Galaxy S10, tetapi sayang harganya sangat mahal. Dijual pada April mendatang, Galaxy Fold akan dibanderol sekitar 1.980 dolar AS atau sekitar Rp 27,8 juta.