Mark Thomas, pemimpin penelitian sekaligus Profesor Genetika, Evolusi & Lingkungan di University College London, menjelaskan bahwa pergantian populasi membuat adanya sistem pertanian baru.

''Studi kami sangat mendukung pandangan bahwa petani imigran memperkenalkan pertanian ke Inggris dan sebagian besar menggantikan populasi pemburu-pengumpul asli,'' kata Mark Thomas dikutip dari IFLScience.
Seperti kebanyakan pemburu-pengumpul Eropa lainnya, warga Inggris Mesolitik memiliki kulit gelap dan mata biru.
Gen-gen ini segera musnah setelah kedatangan para petani Aegean.
Itu membuat penduduk asli yang relatif kecil segera berbaur dengan imigran sehingga menghasilkan bentuk tubuh yang berbeda.
Penelitian Genetik mengenai pembuat Stonehenge membuktikan bahwa pewarisan genetik sangat rumit dan di masa lalu, suku kuno bisa berlayar ke mana saja.(Hitekno.com)