WHO Sebut Semua Orang Terpapar Covid-19 Harus Diuji

Senin, 31 Agustus 2020 | 14:00 WIB
WHO Sebut Semua Orang Terpapar Covid-19 Harus Diuji
Ilustrasi Tes Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Presiden Donald Trump telah berulang kali mengatakan bahwa Amerika Serikat harus melakukan lebih sedikit pengujian dan menyalahkan pengujian massal, karena membuatnya tampak seolah Amerika Serikat melakukan sesuatu yang buruk terhadap pandemi.

Anthony Fauci, Direktur National Institute of Allergies and Infectious Diseases, menyuarakan keprihatinannya dan menyebut pedoman CDC yang baru akan memberi asumsi yang salah bahwa penyebaran tanpa gejala bukanlah perhatian besar.

Sebelumnya, situs CDC merekomendasikan agar semua kontak dekat orang yang terinfeksi Covid-19 harus dites.

"Karena potensi penularan tanpa gejala dan pra gejala, penting bahwa kontak individu dengan infeksi Covid-19 dengan cepat diidentifikasi dan diuji," tulis pedoman sebelumnya.

Ilustrasi CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serika). [ANDREW CABALLERO-REYNOLDS / AFP]
Ilustrasi CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serika). [ANDREW CABALLERO-REYNOLDS / AFP]

Sekarang, pedoman CDC mengatakan bahwa jika seseorang berada dalam jarak 1,8 meter dari orang yang positif Covid-19, setidaknya selama 15 menit tetapi tidak memiliki gejala apapun, orang tersebut tidak perlu dites. Kecuali individu yang rentan atau penyedia layanan kesehatan atau pejabat kesehatan masyarakat negara atau lokal merekomendasikan orang tersebut untuk melakukan tes.

Namun, pedoman baru CDC menuai kritikan dari berbagai kalangan, mulai dari ilmuwan hingga gubernur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI