Jualan Agama dan Etnis Masih Marak di Pemilu, Apa Penyebabnya?

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 03 Oktober 2020 | 06:15 WIB
Jualan Agama dan Etnis Masih Marak di Pemilu, Apa Penyebabnya?
Sejumlah pendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno mengikuti kampanye akbar di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (7/4). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Terakhir, pemilu yang demokratis ini kemungkinan akan terganggu oleh partisipasi pemilih yang lebih rendah karena kekhawatiran wabah.

Oleh karena itu, kita dapat memprediksi bawah masa kampanye 2020 akan menjadi masa kampanye yang tidak biasa.

Dalam situasi yang mendorong para kandidat untuk berinovasi, calon yang sudah terkenal dan mampu secara efektif menggunakan baik media tradisional dan media digital untuk memobilisasi dukungan akan memiliki peluang sukses lebih besar dalam pilkada nanti.

Artikel ini sebelumnya tayang di The Conversation

The Conversation

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI