Cerita Oppo Debut ke Indonesia: Stigma Negatif HP China Masih Melekat

Rabu, 13 Juli 2022 | 08:55 WIB
Cerita Oppo Debut ke Indonesia: Stigma Negatif HP China Masih Melekat
Logo Oppo. [Nicolas Asfouri/AFP]
Logo Oppo. [Nicolas Asfouri/AFP]
Logo Oppo. [Nicolas Asfouri/AFP]

Umpan balik konsumen selalu dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk pengembangan baik dalam bentuk produk maupun layanan Oppo.

Kedua, Oppo juga berusaha mendekati target pasar dari tiap lini seri yang diluncurkan.

Hal ini termasuk dalam memilih persona merek (brand ambassador) yang mewakili tiap-tiap target pengguna.

Salah satunya Angga Yunanda, aktor muda Indonesia yang dinilai Oppo cukup tepat untuk menggaet calon konsumen lini A series.

Angga dianggap memiliki karakter yang mampu mewakili pengguna lini seri A dan juga memiliki potensi disukai oleh kalangan anak muda.

Demikian pula untuk lini seri Reno yang tepat diwakili oleh Cinta Laura Kiehl dan Rio Wibowo (Rio Motret), untuk menampilkan keunggulan Reno di sisi fotografi.

Ketiga, Oppo terus melakukan pengembangan dalam hal distribusi dengan masuk ke penjualan daring melalui e-commerce.

Oppo juga membangun tim pemasaran yang solid sejak awal masuk ke Indonesia sehingga mampu merebut hati konsumen.

Ilustrasi Oppo. [Shutterstock]
Ilustrasi Oppo. [Shutterstock]

"Kini, di usia yang ke-9 tahun di Indonesia, Oppo mencoba mengembangkan prinsipnya yakni dengan mengembangkan berbagai teknologi baru untuk kebaikan umat manusia di dunia," pungkas Oppo.

Baca Juga: Oppo A57 Masuk Indonesia 21 Juli, Didesain Mirip Reno

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI