Jadi, jika 2 dipangkatkan oleh sebuah bilangan prima dan dikurang satu, maka akan menghasilkan bilangan prima. contohnya n = 3, maka rumusnya menjadi 2 pangkat 3 - 1 = 7, dan 7 merupakan bilangan prima.
Namun rumus Mersenne ini memiliki keterbatasan, karena beberapa hasilnya menunjukan bilangan bukan prima, seperti pada n = 11 dan n = 67.
Berkat rumus Mersenne, telah ditemukan bilangan prima terbesar sampai saat ini lewat proyek bernama GIMPS atau disebut Great Internet Mersenne Prime Search oleh Patrick Laroche. Rumusan angkanya adalah 282589933 – 1 yang jika dijabarkan, total digit angkanya bisa mencapai 24,862,048.
1. Menentukan KPK dan FPB
Cara mencari kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dan faktor persekutuan terbesar (FPB) juga bisa dilakukan dengan bilangan prima.
Lewat bilangan prima, kita bisa menentukan pohon faktor dari sebuah bilangan untuk menentukan faktorisasi primanya. Caranya pertama, tuliskan angka yang akan dicari faktorisasi primanya.
Kemudian, bagi bilangan tersebut mulai dari bilangan prima terkecil lebih dahulu, yaitu 2 sampai bilangan tersebut tidak bisa dibagi lagi, selain dengan 1 dan dirinya sendiri.
2. Password
Baca Juga: Sejarah, Definisi, dan Fungsi Tersembunyi Bilangan Prima dalam Matematika
fungsi bilangan prima yang cukup berguna, yaitu sebagai alat keamanan untuk menyimpan password dan pesan rahasia.
Sehingga bilangan prima ini digunakan dalam kriptografi, atau teknik penyampaian pesan rahasia.
Cara Menentukan Bilangan Prima
Menentukan apakah suatu bilangan dapat dikatakan prima atau komposit tentunya mudah untuk dilakukan. Cara menentukan bilangan prima adalah dengan menggunakan faktor bilangan.
Faktor bilangan adalah bilangan yang bisa habis membagi suatu bilangan. Contoh adalah menentukan faktor dari bilangan 4. Bilangan 4 dapat habis dibagi oleh bilangan 1,2, dan 4.
Kesimpulannya adalah faktor dari bilangan 4 adalah 1, 2, dan 4. Hal ini berarti bilangan 4 bukan berarti bilangan prima karena memiliki faktor lebih dari 2 yaitu bilangan 1,2, dan 4.