Ia membantah jika hal ini disebut sebagai penundaaan. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk penyelesaian agar semua bisa diangkat menjadi PNS atau ASN.
"Bukan ditunda sebenernya, tapi mau menyelesaikan supaya bisa semuanya bisa terangkat," katanya.
Rini juga membantah penyesuaian jadwal pengangkatan CPNS akibat adanya kebijakan pemangkasan anggaran atau efisiensi.
"Bukan. Bukan karena efisiensi, kan masih banyak, nanti kita masih menyelesaikan yang belum mengumumkan dan sebagainya," katanya.
Adapun dalam rapat, Rini memaparkan jika pemerintah mengusulkan penyesuaian jadwal pengangkatan PNS atau ASN yakni demi penataan dan penempatan.
"Kami laporkan rencana tindak lanjut bahwa dengan mempertimbanhkan kebutuhan penataan dan penempatan ASN utk mendukung program prioritas pembangunan dan menjawab secara tuntas berbagai tantangan yang muncul dalam proses pengadaan CASN, penataan ASN nasional secara menyeluruh, dan adanya usulan penundaan seleksi oleh beberapa daerah," terang dia.
"Pemerintah mengusulkan dilakukan penyesuaian jadwal pengangkatan CASB sebagai pegawai ASN dengan perkirakan pengangkatan pada akhir 2025 atau di awal 2026," pungkasnya.