Infografis
Menurut pengujian Notebookcheck, ponsel Unisoc T9100 dengan clock speed 2.7 GHz mampu skor AnTuTu sebesar 586.223 poin (AnTuTu versi 10).
SoC ini mengintegrasikan CPU octa-core dengan tiga kluster. Terdapat satu ARM Cortex-A76 dengan clock hingga 2.7 GHz, tiga core performa A76 dengan clock hingga 2.3 GHz, dan kluster efisiensi daya dengan empat core ARM-Cortex-A55 (2.1 GHz).
Pengontrol memori terintegrasi mendukung LPDDR4/4X dengan clock hingga 2133 MHz (2x 16 Bit). Kembali ke HP gaming murah Nubia, perangkat dilengkapi dengan fitur AI Game Space 3.0 dan trigger gaming.
Soal panel, Nubia Neo 3 GT 5G memiliki layar AMOLED 6,8 inci beresolusi Full HD Plus (1080 x 2392 piksel) yang mendukung refresh rate 120 Hz. Layarnya juga mempunyai fitur instant touch sampling rate 1.200 Hz, serta tingkat kecerahan puncak hingga 1.300 nits.
Untuk urusan optik, Nubia Neo 3 GT 5G memiliki kamera belakang ganda 50 MP + 2 MP. Punch-hole pada bagian depan digunakan sebagai tempat kamera selfie 16 MP.
Perangkat ini mengemas baterai jumbo 6.000 mAh dan mendukung fast charging 80 W. Perusahaan mengonfirmasi bahwa mereka membenamkan banyak fitur AI untuk mengoptimalkan fitur gaming, kamera, hingga performa multi-tasking.
"Didukung oleh prosesor game Unisoc T9100, dengan RAM dinamis hingga 24 GB dan penyimpanan 256 GB, Neo 3 GT 5G menangani multitasking dan permainan yang intens dengan mudah. Mesin performa NeoTurbo menggunakan teknologi yang digerakkan oleh AI untuk mengoptimalkan performa. Sementara teknologi hemat daya cerdas membekukan aplikasi yang tidak aktif untuk memperpanjang masa pakai baterai. Mesin stabilisasi frame rate memastikan visual yang lancar secara konsisten, bahkan selama sesi maraton," klaim Nubia pada rilis resmi perusahaan.
