Napak Tilas Masa Pakubuwono XIII: Antara Gelar, Tradisi, dan Kemanusiaan

Yulita Futty Suara.Com
Rabu, 12 November 2025 | 14:09 WIB
Kerabat dan abdi dalem mengiringi kereta jenazah Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Sri Susuhunan Paku Buwana (PB) XIII di Solo, Jawa Tengah, Rabu (5/11/2025). [ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/tom]

Suara.com - Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Hangabehi, atau Pakubuwono XIII, merupakan pewaris tahta Kesultanan Mataram Islam dan raja yang memimpin Keraton Surakarta selama lebih dari dua dekade. Dikenal sebagai sosok yang lembut dan sederhana, beliau tekun menjaga tradisi dan nilai-nilai budaya Jawa di tengah derasnya arus modernisasi.

Meski tak memegang kekuasaan politik, peran beliau begitu berarti secara moral dan spiritual bagi masyarakat Solo. Kini, sang raja telah berpulang dan dimakamkan di Kompleks Makam Raja-Raja Imogiri, Yogyakarta — tempat sakral yang menjadi simbol persaudaraan abadi antara Surakarta dan Yogyakarta.

Selengkapnya dalam video ini. 

Penulis Naskah/Voice Over/Videografer/Editor: Gita/ Zidan/ Mutia

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI